Lonjakan kasus positif membuat Pemerintah India menerapkan lockdown di New Delhi selama sepekan. Kebijakan ini membuat terminal-terminal bus dibanjiri ribuan orang yang ingin pulang kampung.
Lautan manusia terlihat di berbagai terminal bus di area perbatasan setelah pengumuman lockdown atau penutupan wilayah di New Delhi, India.Lockdown dimulai pukul 10 malam waktu setempat, Senin (19/4/2021) hingga pukul 5 sore waktu setempat, Senin (26/4/2021) pekan depan.Umumnnya yang pulang kampung adalah para pekerja yang mengadu nasib di ibukota.Dalam video yang beredar, terlihat antrean orang yang ingin pulang kampung, mengular hingga jembatan penyebarangan.Bahkan sampai malam, antrean panjang masih terjadi. Suasana dalam terminal juga penuh dengan lautan manusia.Sebelumnya, Ketua Menteri India, Arvind Kejriwal telah mengimbau warga tidak perlu panik dan buru-buru pulang kampung.Menurut Kejriwal, lockdown kali ini berlangsung lebih singkat dan pemerintah juga menjamin kehidupan para pekerja yang merantau di ibu kota.Namun sebagian pekerja trauma dengan lockdown sebelumnya, yang membuat hidup mereka terlunta-lunta. Oleh karena itu mereka kurang percaya jaminan dari pemerintah dan ingin segera pulang kampung.Saat ini total kasus positif di India sudah mencapai 15,3 juta orang, dengan korban meninggal 180 ribu orang.Berikut penampakan warga yang berbondong-bondong pulang kampung menjelang lockdown di New Delhi:[caption id="attachment_457740" align="alignnone" width="900"] lautan manusia di salah satu terminal bus di New Delhi, India (Foto: Reuters)[/caption][caption id="attachment_457739" align="alignnone" width="900"]
Hingga malam, suasana terminal bus masih ramai (Foto: Reuters)[/caption][caption id="attachment_457738" align="alignnone" width="900"]
Baca Juga :