Menjalani tes kesehatan, atlet ganda putra yang merupakan juara dunia Junior World Championship di tahun 2018, Leo Rolly Carnando, mengaku takut dengan jarum suntik akibat trauma masa kecil.
Setelah absen pada tes kesehatan pekan lalu karena sedang berada di Sragen, Jawa Tengah, tim ganda putra pelatnas akhirnya menjalani tes kesehatan hari Kamis (15/4/2021).Tes kesehatan digelar di markas PBSI, Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur mulai pukul 09.00 WIB.Tidak berbeda dengan tes pada sektor lain, tim ganda putra juga harus melewati rangkaian tes. Seperti pemeriksaan darah, elektrolit, fungsi hati, ginjal, rontgen thorax, frekuensi nadi, tensi, saturasi oksigen, THT, mata, EKG, visus, postur, gizi, dan lain sebagainya.Salah satu atlet ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando mengaku sangat senang melakukan tes kesehatan ini."Minggu lalu kami tidak bisa ikut tes ini karena sedang di Sragen, akhirnya diputuskan tesnya hari ini. Lumayan banyak juga ternyata item-nya," ujar Leo yang dilansir dari laman resmi PBSI.Leo mengaku jadi mengetahui persoalan fisik yang dialaminya."Saya senang ada tes ini karena bisa melihat kondisi kesehatan dan kebugaran saya seperti apa. Tahun-tahun sebelumnya tidak sekomplet ini tesnya. Ini terobosan yang sangat positif dari para pengurus yang baru," lanjutnya.Dari hasil tes kesehatan tadi, atlet kelahiran Klaten 21 Juli 2001 ini mengaku baru mengetahui kondisi matanya yang kurang bagus. Namun dari semua tes, da tes yang paling dihindari Leo.Leo Rolly Conando yang merupakan seorang juara dunia Junior World Championship ini sangat menghindari saat pengambilan darah, karena dirinya ternyata takut jarum suntik."Tadi di tes mata saya baru tahu kalau saya ada minus. Lumayan banyak huruf yang tidak terlihat. Ke depan saya mau konsultasi dengan dokter bagaimana untuk mengatasi hal ini," ungkap Leo."Tapi yang paling saya takutkan dari semuanya itu pas ambil darah. Dari kecil memang takut jarum suntik, seram banget. Untungnya tadi tidak terjadi apa-apa," kata Leo lagi.Leo berharap seluruh hasil tes kesehatannya baik dan tidak ada masalah agar bisa fokus mengejar target peringkat 20 dunia di tahun ini.
Baca Juga :