Jadi Ayah Tunggal, Channing Tatum Berbagi Tips Mengasuh Anak Perempuan

Setelah resmi bercerai dari Jenna Dewan, aktor Channing Tatum menjadi ayah tunggal bagi putri semata wayangnya, Everly. Ia pun berbagi tips kepada para ayah yang sedang membesarkan gadis kecil mereka. Mengutip dari Ace Showbiz, Channing menyarankan agar para ayah tidak takut memasuki “dunia magis” seorang anak perempuan. Hal itulah yang ia pelajari dan alami selama dua tahun mengasuh putrinya seorang diri."Saya ingin para ayah tidak takut untuk pergi ke dunia putri mereka dan menemukan siapa mereka. Ketika saya menjadi seorang ayah tunggal, saya sangat takut berhubungan dengan Everly dengan segala cara yang mungkin diinginkan seorang gadis kecil," ujar Channing dalam sebuah wawancara.https://www.instagram.com/p/CEkB4tjFTrN/"Saya tidak memakai cat kuku atau tahu cara mengepang rambut. Tapi sekarang saya melakukan keduanya. Saya melompat dengan kedua kaki ke dunia ajaib ini, dan saya dihargai dengan sejenis cinta yang menurut saya tidak akan pernah bisa saya dapatkan sebaliknya," jelasnya.Dalam wawancara tersebut, penulis buku bergambar anak berjudul The One and Only Sparkella juga memuji putrinya yang kini telah berusia 7 tahun."Sama seperti Sparkella, Evie suka bermain trik, memakai pakaian gila, dan tampil beda dari semua orang. Dia berani, cantik, dan ajaib dalam segala hal. Kami sering bermain di kamarnya selama karantina, dan itu membantu menyempurnakan cerita," kata dia.https://www.instagram.com/p/CFlRYa7laQ4/Buku The One and Only Sparkella sendiri rencananya akan dirilis pada 4 Mei mendatang. Channing sempat mengungkapkan bahwa dia telah mengerjakan buku yang terinspirasi dari putrinya selama karantina COVID-19.Channing dan Jenna menikah selama hampir sembilan tahun sebelum mengumumkan perpisahan mereka pada tahun 2018. Sejak perpisahan mereka, mantan pasangan tersebut telah setuju untuk berbagi hak asuh bersama atas Everly.[caption id="attachment_454098" align="alignnone" width="768"] Channing Tatum dan Jenna Dewan (Foto: Getty Images)[/caption]Mereka juga memutuskan bekerja dengan seorang konselor yang bisa mengatur secara adil jadwal tertentu untuk membagi waktu liburan dan hak asuh.