Digulung Polisi, Geng Motor Pasukan Setan Mengaku Salah Sasaran Hajar 2 Bocah

Satreskrim Polresta Bandung meringkus gerombolan geng motor XTC Pasukan Setan yang salah sasaran hingga secara brutal menganiaya anak-anak yang tengah bermain gitar di Pameungpek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Penganiayaan itu tertangkap kamera pemantau CCTV yang terpasang di sebuah supermarket di Kampung Sirnasari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Sabtu (6/3) malam, pukul 23.00 WIB.[caption id="attachment_449517" align="alignnone" width="500"] Tangkapan layar rekaman CCTV saat geng moor XTC Pasukan Setan menghajar 2 bocah yang sedang duduk-duduk main gitar.[/caption]Seorang pelaku berinisial MM, mengakui bahwa salah sasaran. Ia bermaksud ingin menyerang anggota geng motor lainnya sesuai dengan instruksi ketuanya. "Salah sasaran," kata pelaku MM.Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan, akibat salah sasaran, anak-anak tersebut alami luka berat.“"Tanpa peringatan atau aba-aba langsung melakukan pemukulan. Bahkan salah satu korban terkena senjata tajam," kata Kapolresta Bandung Kompol Hendra Kurniawan, Senin (22/3/2021)."Dari video tersebut kita mengungkap dari kelompok XTC, pelakunya 12 orang, 5 dewasa, 4 orang di bawah umur. Sisanya masih kita lakukan pencarian...Mereka mengklaim menamakan diri XTC pasukan Setan," tambah Hendra.Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa pakai anggota geng motor menyiksa dua korban tersebut.Polisi hingga kini masih kembangkan kasus ini, karena dari para pelaku sebagian anak di bawah umur. Untuk pelaku dewasa, polisi akanMenjeratmereka dengan Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Suhendar | Bandung, Jabar