Sebuah perusahaan di Jepang memberikan karyawanan hak cuti hingga 10 hari ketika ada idolanya yang menikah, meninggal dunia atau pensiun dari industri hiburan.
Seperti diberitakan World of Buzz , sebuah perusahaan agensi kreatif yang berbasis di Tokyo bernama Hiroro, membuat kebijakan baru demi menjaga kesehatan mental karyawannya, mengingat, di Jepang terkenal dengan budaya gila kerjanya yang kurang sehat atau istilahnya "karoshi" yang artinya "mati karena terlalu banyak berkerja".Pendiri dan presiden perusahaan, Shizen Tsurumi mengunggah pengumuman di akun Twitter-nya bahwa perusahaannya memberikan hak kepada karyawannya untuk mendapatkan cuti berbayar saat idola favorit mereka menikah atau pensiun dari indutri hiburan.[caption id="attachment_449143" align="alignnone" width="500"]
![Perusahaan Jepang ini Beri Cuti Karyawan yang Idolanya Kawin, Mati atau Pensiun]()
(Source: : Shizen Tsurumi)[/caption]Media Jepang Sora News 24 melaporkan, sistem itu disebut juga Sistem Liburan Oshi. Oshi adalah istilah yang digunakan komunitas penggemar untuk idola.Dalam sistem liburan Oshi dibagi beberapa bagian. Untuk oshi yang pensiun, karyawan diberi hak untuk cuti 3-10 hari. Karyawan dapat mengajukan cuti 10 hari ketika oshi terfavorit mereka pensiun.Sedangkan untuk oshi yang berada di urutan favorit ke-2 atau lebih rendah lagi, karyawan memiliki hak cuti 3 hari. Tidak hanya ketika oshi mereka pensiun, karyawan juga mendapatkan hak cuti berbayar 10 hari ketika oshi mereka menikah.Hak 10 hari cuti ketika oshi menikah dapat digunakan karyawan secara terpisah, yaitu saat idola itu bertunangan dan sisa harinya bisa digunakan saat idola itu melangsungkan upacara pernikahan.Tidak hanya itu, sistem liburan oshi ini juga memberikan hak kepada karyawan untuk meminta waktu libur untuk menghadiri konser oshi dan acara meet and greet sang idola.Untuk mendapatkan izin cuti pun dikatakan tidak memerlukan waktu lama, sehingga memungkinkan untuk mengajukan izin mendadak saat idola mereka mengumumkan acara beberapa jam sebelum dimulai.Tsurumi mengambil kebijakan itu berdasarkan dua pengalaman karyawan yang dihadapinya. Pengalaman pertama, ketika seorang karyawan modelnya kurang fokus dan tidak kooperatif karena idolanya Nana Mizuki, seorang aktris pengisi suara anime dan penyanyi mengumumkan pernikahannya.[caption id="attachment_449144" align="alignnone" width="400"] ![Perusahaan Jepang ini Beri Cuti Karyawan yang Idolanya Kawin, Mati atau Pensiun]()
(Source: : Shizen Tsurumi)[/caption]Media Jepang Sora News 24 melaporkan, sistem itu disebut juga Sistem Liburan Oshi. Oshi adalah istilah yang digunakan komunitas penggemar untuk idola.Dalam sistem liburan Oshi dibagi beberapa bagian. Untuk oshi yang pensiun, karyawan diberi hak untuk cuti 3-10 hari. Karyawan dapat mengajukan cuti 10 hari ketika oshi terfavorit mereka pensiun.Sedangkan untuk oshi yang berada di urutan favorit ke-2 atau lebih rendah lagi, karyawan memiliki hak cuti 3 hari. Tidak hanya ketika oshi mereka pensiun, karyawan juga mendapatkan hak cuti berbayar 10 hari ketika oshi mereka menikah.Hak 10 hari cuti ketika oshi menikah dapat digunakan karyawan secara terpisah, yaitu saat idola itu bertunangan dan sisa harinya bisa digunakan saat idola itu melangsungkan upacara pernikahan.Tidak hanya itu, sistem liburan oshi ini juga memberikan hak kepada karyawan untuk meminta waktu libur untuk menghadiri konser oshi dan acara meet and greet sang idola.Untuk mendapatkan izin cuti pun dikatakan tidak memerlukan waktu lama, sehingga memungkinkan untuk mengajukan izin mendadak saat idola mereka mengumumkan acara beberapa jam sebelum dimulai.Tsurumi mengambil kebijakan itu berdasarkan dua pengalaman karyawan yang dihadapinya. Pengalaman pertama, ketika seorang karyawan modelnya kurang fokus dan tidak kooperatif karena idolanya Nana Mizuki, seorang aktris pengisi suara anime dan penyanyi mengumumkan pernikahannya.[caption id="attachment_449144" align="alignnone" width="400"] 
Baca Juga :
