Kemlu Cari Keberadaan Seorang WNI yang Diculik Kelompok Abu Sayyaf

Kemlu Cari Keberadaan Seorang WNI yang Diculik Kelompok Abu Sayyaf
Kemlu Cari Keberadaan Seorang WNI yang Diculik Kelompok Abu Sayyaf (Foto : )
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan bahwa tiga Warga Negara Indonesia (WNI) yang diculik kelompok bersenjata Abu Sayyaf di perairan Pulau Pasigan, Filipina, dalam kondisi sehat pasca diselamatkan.
Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha mengatakan pasca diselamatkan, kini ketiga WNI berada di Marine Police Station Tandubas, Tawi-Tawi, Filipina.KJRI Davao melalui anggota TNI di
Border Crossing Station Indonesia di Bongao, Tawi Tawi, telah menemui, memverifikasi serta memeriksa kondisi para WNI. Mereka dalam keadaan sehat walafiat.Dijelaskan, ketiga WNI berjenis kelamin pria ini berasal dari Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Mereka masing-masing berinisial AKM (30), AD (41) dan AR (26). Mereka akan dibawa ke Zamboanga sebelum diterbangkan ke Manila untuk proses kepulangan ke Indonesia.Sementara itu, seorang WNI lainnya berinisial nama MK (12) masih belum diketahui keberadaannya. Kementerian Luar Negeri melalui KBRI Manila dan KJRI Davao City akan terus berkoordinasi dengan pemerintah Filipina dan aparat setempat, untuk memberikan perlindungan bagi WNI itu."Keempat WNI tersebut merupakan bagian dari lima orang WNI yang diculik oleh ASG pada 16 Januari 2020 di perairan Tambisan, Sabah, Malaysia. Sebelumnya, satu orang WNI, La Baa, ditemukan tewas pada 28 September 2020," katanya.