Seorang pengemudi di Los Angeles, Amerika Serikat terjaring razia menggunakan Surat Izin Mengemudi atau SIM "aspal" alias asli tapi palsu. Data identitas kemungkinan asli, namun dia menggunakan foto presiden Filipina Rodrigo Duterte.
Seperti diberitakan Russia Today, Polisi di Los Angeles mengatakan mereka telah menyita surat izin mengemudi palsu yang memuat foto Presiden Filipina Rodrigo Duterte.Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD) pada Rabu tengah pekan lalu, men-tweet bahwa mereka telah menyita lisensi palsu yang menampilkan foto Duterte yang menyeringai saat berpatroli di Historic Filipinotown.Aksi petugas polisi menindak pengemudi yang memanfaatkan foto pemimpin dunia itu dipuji departemen kepolisian setempat.“Wakil perwira mengenali gambar yang digunakan pada ID palsu, adalah foto Presiden Filipina. Untung petugas kami berpatroli di Historic Filipino Town dan siap dengan kecepatan. Usaha yang bagus,” tulis akun
@LAPDRampart dengan menambahkan emoji tertawa.https://twitter.com/LAPDRampart/status/1369536294250971137Meskipun polisi menyensor beberapa informasi pada lisensi, nama Norman D dapat dilihat pada tanda tangan serta berat badannya, 82kg, lebih berat dari berat presiden Filipina yang sebenarnya.Banyak pengguna Twitter memuji petugas karena mengakui pemimpin Filipina yang blak-blakan itu, yang baru-baru ini menjadi berita utama karena menuntut Washington membayar uang pemerintahnya untuk menempatkan pasukan AS di Filipina.Polisi tidak mengungkapkan apakah pengemudi itu orang Amerika Filipina atau keturunan Filipina.Orang Filipina adalah kelompok Asia terbesar ketiga di AS, dengan populasi lebih dari empat juta pada tahun 2018, angka yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Ada lebih dari 1,6 juta orang tinggal di California saja, dan perkiraan ada sekitar 400.000 tinggal di Los Angeles County. Russia Today
Baca Juga :