Korban Tewas Akibat Ledakan di Guinea Ekuatorial Jadi 98 Orang

Korban tewas akibat ledakan di Guinea Ekuatorial terus bertambah. Kali ini total korban tewas sudah mencapai 98 orang. Sebanyak 615 orang lainnya luka-luka. Petugas penyelamat terus mengevakuasi dan mendata korban ledakan di Kota Bata, Guinea Ekuatorial.Seperti dilansir Euronews, hingga kini sedikitnya 98 orang tewas dan 615 lainnya luka-luka dalam ledakan tersebut.Diperkirakan, jumlah korban, baik yang tewas maupun yang luka-luka terus bertambah. Ini karena sebagian korban masih tertimbun reruntuhan bangunan.Di antara korban yang berhasil dievakuasi dari reruntuhan bangunan rumahnya adalah tiga anak berusia 3 dan 4 tahun. Mereka telah dibawa ke rumah sakit setempat.Sementara Presiden Guinea Ekuatorial, Teodoro Obiang Nguema, menuding ledakan terjadi akibat pembakaran jerami oleh petani dekat barak militer yang menyimpan amunisi.Obiang menyebut, Bata telah menjadi korban kelalaian orang yang bertugas menjaga penyimpanan dinamit, bahan peledak dan amunisi. DF