, “Saya melompat dan berteriak ketika itu terjadi.”Erik mendengar teriakan itu dan pergi ke toilet, sekitar 45 meter dari tenda. Di sana, dia menemukan Shannon sedang mengobati lukanya. Pada awalnya mereka mengira dia digigit tupai atau cerpelai, atau sesuatu yang kecil.Erik membawa senter kepalanya untuk melihat lebih jelas."Saya membuka dudukan toilet, dan hanya ada wajah beruang di ketinggian dudukan toilet, melihat ke belakang dari lubang, menghadap saya,” kata Erik.“Saya hanya menutup tutupnya secepat yang saya bisa. Saya berkata, 'Ada beruang di bawah sana, kita harus keluar dari sini sekarang,' ”katanya. “Dan kami berlari kembali ke tenda secepat yang kami bisa.”Setelah aman di dalam, mereka merawat Shannon dengan kotak P3K. Mereka pikir situasinya tidak terlalu serius, tetapi jika situasinya memburuk, mereka akan pergi ke Haines."Itu berdarah, tapi tidak terlalu buruk," kata Shannon.Keesokan paginya, mereka menemukan jejak beruang, tetapi beruang tersebut telah meninggalkan area itu. "Anda dapat melihat mereka berjalan melalui salju di samping toilet,” kata Shannon.Mereka mengira beruang itu masuk ke dalam toilet melalui lubang di bagian bawah pintu belakang.Ahli biologi Pengelolaan Satwa Liar dari Departemen Ikan dan Permainan Alaska, Carl Koch menduga itu adalah beruang hitam, berdasarkan foto jejak yang dilihatnya dan fakta bahwa tetangga yang tinggal beberapa kilo mengiriminya foto beruang hitam di rumahnya dua hari kemudian.
VOA Indonesia
Baca Juga :
