Artis dan model Catherine Wilson akhirnya bisa menghirup udara bebas. Setelah bebas dari penjara pada 13 Februari 2021, Catherine menceritakan pengalamannya menjalani masa tahanan di rutan Cilodong.
Dalam vlog yang diunggah di kanal YouTube Melaney Ricardo pada Jumat (19/2/2021), Catherine mengakui sempat histeris ketika pertama kali masuk ke dalam sel tahanan.“Awal-awal sih sempet histeris banget. Aduh, aku nggak bisa banget nih hidup begini, yang di luar kebiasaan kan,” ungkap Catherine.[caption id="attachment_439594" align="alignnone" width="769"] ![YouTube/Melaney Ricardo]()
YouTube/Melaney Ricardo[/caption]Sadar harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, Catherine pun berusaha pasrah dan berdamai dengan keadaan. Bagi wanita yang akrab disapa Keket ini, kesehatan menjadi prioritas utama saat mendekam di penjara.“Tapi ya mau gimana lagi, aku harus terima, jalanin, dan kuat. Yang aku pikirin aku harus sehat. Kita sehat dalam keadaan kayak gitu aja nggak enak, apalagi sakit,” ujarnya.Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Depok menjatuhkan vonis terhadap Catherine Wilson dengan hukuman 7 bulan penjara dipotong masa tahanan. Empat bulan pertama dihabiskan Catherine untuk menjalani masa rehabilitasi, sementara sisanya di dalam rutan Cilodong.
![]()
“Direhab pertama 4 bulang, terus 3 bulannya di rutan. Bulan-bulan pertama itu berat sekali. Terus masuk ke bulan keempat juga berat. Lama-lama jadi menyesuaikan diri, lebih bisa nerima gitu,” jelas Catherine.“Di dalem aku bangun pagi, aku kan doa. Pokoknya lebih mendekatkan diri sama Tuhan sih. Yang dulunya kalo doa pas lagi sedih doang, sekarang lebih yang ini kewajiban aku untuk berdoa sama Tuhan,” tutupnya.Catherine Wilson ditangkap polisi di kediamannya di Pangkalan Jati, Cinere pada 17 Juli 2020. Saat penangkapan, polisi menyita dua klip sabu-sabu dengan total seberat 0,7184 gram bekas sisa pemakaian, alat hisap, satu korek api, dan dua telepon genggam.
YouTube/Melaney Ricardo[/caption]Sadar harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, Catherine pun berusaha pasrah dan berdamai dengan keadaan. Bagi wanita yang akrab disapa Keket ini, kesehatan menjadi prioritas utama saat mendekam di penjara.“Tapi ya mau gimana lagi, aku harus terima, jalanin, dan kuat. Yang aku pikirin aku harus sehat. Kita sehat dalam keadaan kayak gitu aja nggak enak, apalagi sakit,” ujarnya.Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Depok menjatuhkan vonis terhadap Catherine Wilson dengan hukuman 7 bulan penjara dipotong masa tahanan. Empat bulan pertama dihabiskan Catherine untuk menjalani masa rehabilitasi, sementara sisanya di dalam rutan Cilodong. 
“Direhab pertama 4 bulang, terus 3 bulannya di rutan. Bulan-bulan pertama itu berat sekali. Terus masuk ke bulan keempat juga berat. Lama-lama jadi menyesuaikan diri, lebih bisa nerima gitu,” jelas Catherine.“Di dalem aku bangun pagi, aku kan doa. Pokoknya lebih mendekatkan diri sama Tuhan sih. Yang dulunya kalo doa pas lagi sedih doang, sekarang lebih yang ini kewajiban aku untuk berdoa sama Tuhan,” tutupnya.Catherine Wilson ditangkap polisi di kediamannya di Pangkalan Jati, Cinere pada 17 Juli 2020. Saat penangkapan, polisi menyita dua klip sabu-sabu dengan total seberat 0,7184 gram bekas sisa pemakaian, alat hisap, satu korek api, dan dua telepon genggam.
Baca Juga :
