Banjir setinggi 1,5 meter rendam perumahan warga di Kampung Lebak, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin(8/2/2021). Banjir disebabkan limpasan air Kali Bekasi yang membentang di belakang perkampungan tersebut, air naik sejak pagi tadi akibat hujan deras di hulu sungai.
Hingga pukul 13.00 WIB Senin siang, banjir masih merendam pemukiman warga di Kampung Lebak, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi.
[caption id="attachment_435043" align="alignnone" width="600"] Tim liputan Kurnia Hapsari bersama BPBD Kota Bekasi saat mendatangi Kampung Lebak dengan perahu karet (Foto: Kurnia Hapsari)[/caption]
Sejumlah warga tampak mengevakuasi diri meninggalkan pemukiman, harta benda milik warga sudah tampak dievakuasi lebih dulu seperti kendaraan.
[caption id="attachment_435046" align="alignnone" width="600"]
Ada rumah warga yang terendam nyaris setinggi atap (Foto: Kurnia Hapsari)[/caption]
Menurut warga, air sudah mulai tumpah dari Kali Bekasi ke pemukiman sejak pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB.
Ketinggiannya perlahan mulai meningkat, limpasan ini merupakan imbas dibukanya Bendung Bekasi yang menjadi titik pengendalian banjir di sungai tersebut.
Kepala BPBD Kota Bekasi Agus Harpa mengatakan, sebanyak lima kecamatan sudah terendam banjir dan air hasil luapan Kali Bekasi berangsur naik ke permukiman warga.
[caption id="attachment_435048" align="alignnone" width="600"] Kepala BPBD Kota Bekasi Agus Harpa (Foto: Kurnia Hapsari)[/caption]
"Kali Bekasi siaga 1, air sudah meluap ke permukiman warga di Kecamatan Bantargebang, Jatiasih, Bekasi Selatan, Bekasi Utara, dan Bekasi Timur," kata Agus.
Kawasan Kampung Lebak, Kelurahan Teluk Pucung, mrupakan daerah rawan banjir. Bencana tahunan ini merupakan yang pertama di tahun 2021. Banjir parah pernah menggenangi pemukiman setempat pada banjir tahun baru 2020 lalu, ketinggian air yang mengenangi pemukiman mencpai 2 meter lebih.
Kurnia Dwi Hapsari | Bekasi, Jabar
Baca Juga :