Tuduhan pelecehan seksual yang dilakukan musisi Marilyn Manson terhadap mantan kekasihnya Evan Rachel Wood, berujung pada pemutusan kontrak.
Evan Rachel Wood, menghebohkan publik dengan pengakuan telah dilecehkan selama bertahun-tahun oleh mantan kekasihnya Marilyn Manson.Akibatnya. Loma Vista Recordings yang telah merilis tiga album terakhir Manson, memutuskan kontrak kerjasama mereka."Mengingat tuduhan mengganggu hari ini oleh Evan Rachel Wood dan wanita lain yang menyebut Marilyn Manson sebagai pelaku kekerasan seksual, Loma Vista akan berhenti mempromosikan album Manson saat ini," bunyi pernyataan pihak label, melansir Variety.com.Manson telah merilis tiga album melalui label tersebut sejak 2015 termasuk album terbarunya tahun lalu 'We are Chaos'.Namun pihak label menyatakan tak akan lagi mengadakan kerjasama sang rocker di masa depan."Karena perkembangan yang mengkhawatirkan ini, kami juga memutuskan untuk tidak bekerja dengan Marilyn Manson dalam proyek mendatang," lanjut pernyataan tersebut.Profil pelantun Blood Honey itu pun telah dihapus dari laman situs label rekaman terhitung Senin (1/2/2021), beberapa jam setelah pernyataan Wood.Sebelumnya, Manson angkat bicara mengenai tuduhan pelecehan yang diumumkan Evan Rachel Wood."Sejujurnya, seni dan hidupku telah lama menjadi magnet dari kontroversi, namun tudingan terakhir tentang ku adalah sebuah distorsi realita yang sangat buruk. Hubungan intimku selalu menjadi hal yang dilakukan berdasarkan persetujuan dengan pasanganku yang harmonis," tuturnya.Selain itu, Marilyn Manson juga kecewa kenapa banyak yang memilih untuk mengungkapkan masa lalu bersamanya, namun dengan fakta yang berbeda.Pasalnya, setelah Wood mengungkapkan hal tersebut muncul empat orang wanita yang juga mendukungnya untuk menuntut keadilan atas apa yang pernah dilakukan Marilyn Manson."Namun entah kenapa dan bagaimana yang lainnya memilih untuk memutarbalikkan masa lalu, itulah hal yang sebenarnya," ungkapnya.
Baca Juga :