Zahira dan Zahran sukses rebut juara Dunia Karate 2020. Zahira dan Zahran mendapat kesempatan menjadi tamu istimewa Bupati Bogor Hj Ade Yasin, SH karena prestasinya tersebut.
Dua karateka cilik asal Bogor Zahira dan Zahran mencatat prestasi spektakuler meraih juara dunia junior Karate 2020. Kedua karateka cilik asal Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor tersebut mendpat kehormatan untuk ketemu Bupati Bogor, Hj Ade Yasin, SH.Impian Zahira dan Zahran akhirnya tercapai setelah Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor Junaidi Samsudin, mengatur semua agenda pertemuan juara dunia karate 2020 katehori anak anak itu dengan orang nomor satu di Kabupaten Bogor.Kesempatan tersebut akhirnya didapatkan Zahira dan Zahran bisa bertemu dan jadi tamu istimewa Bupati Bogor Hj Ade Yasin, SH pada Kamis, 28 Januari 2021, pukul 08:00 WIB.[caption id="attachment_432509" align="alignnone" width="900"] Zahira dan Zahran sukses rebut juara Dunia Karate 2020. Kedua juara dunia karate itu datang bersama dengan kedua orang tuanya, didampingi Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin serta Ketua Umum FORKI Kabupaten Bogor, Alek Purnama Johan saat diterima Ade Yasin di Pendopo Bupati Bogor, di Cibinong. (Foto : Eko Priyanto - ANTV)[/caption]Kedua juara dunia karate itu datang bersama dengan kedua orang tuanya, didampingi Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin serta Ketua Umum FORKI Kabupaten Bogor, Alek Purnama Johan saat diterima Ade Yasin di Pendopo Bupati Bogor, di Cibinong.“Saya sangat senang dan bangga atas prestasi yang diraih Zahira dan dan Zahran. Pagi ini Zahira dan Zahran jadi tamu istimewa saya,” ujar Bupati Bogor, Hj Ade Yasin, SH.Ade Yasin sangat kagum atas raihan prestasi dua karateka anak anak yang telah mengharumkan Kabupaten Bogor di kancah karate dunia dengan menjadi juara 1 dan juara 3.“Ini harus jadi motivasi para atlet lainnya yang berada dinaungan semua cabor anggota KONI Kabupaten Bogor. Saya berharap Zahira dan Zahran akan terus mengukir prestasi emas di masa datang. Apalagi perjalanan karirnya masih sangat panjang,” harap Ade Yasin.Dua atlet asal Cileungsi yakni Zahran Kautsar Fortius Kamarullah ( 10 ) dan Zahria Aulyanissa Putri Kamarullah (7) berjaya dalam Kejuaraan dunia Karate Championship 30-31 Desember 2020 secara Virtual.Keduanya saat ini tercatat sebagai Siswa di SDN Nyalindung, Desa Mampir, Kecamaran Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Zahran menduduki posisi ketiga sebagai juara Kata U-11 dan Zahira berhasil tampil sebagai juara Kata Pra Usia Dini Putri.Zahran merupakan anak dengan usia termuda yang telah mencapai tingkatan sabuk hitam pada INKADO se-Indonesia sejak berusia sembilan tahun. Zahran dan Zahira mulai berlatih karate pada usia masing-masing empat tahun.[caption id="attachment_432511" align="alignnone" width="900"]
Zahran menduduki posisi ketiga sebagai juara Kata U-11 dan Zahira berhasil tampil sebagai juara Kata Pra Usia Dini Putri. Zahran Kautsar Fortius Kamarullah ( 10 ) dan Zahria Aulyanissa Putri Kamarullah (7) berjaya dalam Kejuaraan dunia Karate Championship 30-31 Desember 2020 secara Virtual. (Foto : Eko Priyanto-antv)[/caption]Mereka juga sudah mulai mengikuti kejuaraan karate sejak 2017 pada tingkat provinsi dan meraih juara kedua pada KUMITE Pra Usia Dini Putra.Sedangkan Zahira mulai mengikuti kejuaraan Karate sejak 2018 di Jakarta yang juga meraih juara kedua pada Kata Pra Usia Dini Putri.
Baca Juga :