Indonesia incar dua gelar juara BWF World Tour Final 2020. Pebulutangkis Indonesia mengincar dua gelar juara dari empat sektor di BWF World Tour Final 2020 yang digelar di Thailand.
Skuad Indonesia kembali melanjutkan perjuangan dalam laga penutup Leg Asia, yaitu BWF World Tour Final 2020. Mereka akan mulai bertanding Rabu 27 Januari 2021, di Impact Arena, Bangkok. Indonesia meloloskan 5 wakilnya di BWF World Tour Final 2020 dan mengincar dua gelar juara dari empat sektor.Tercatat 9 pebulutangkis Indonesia yang akan lolos ke 8 terbaik yang berhak tampil di ajang BWF World Tour Final 2020. Mereka tersebar di empat nomor dan siap bertarung untuk memperebutkan gelar juara.Para pebulutangkis Indonesia yang berhak tampil di BWF World Tour Final 2020 terdiri dari Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran).Melihat hasil undian pemain yang dilakukan di Bangkok Thailand Selasa 26 Januari 2021 pagi waktu setempat, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting berada di grup A. Anthony Ginting harus bersaing dengan para pemain unggulan seperti Viktor Axelsen (Denmark), Chou Tien Chen (Chinese Taipei), dan Lee Zii Jia (Malaysia).Sementara di grup B sektor tunggal putra diisi oleh Anders Antonsen (Denmark), Wang Tzu Wei (Chinese Taipei), Kidambi Srikanth (India), dan Ng Ka Long Angus (Hong Kong).Berdasarkan hasil undian grup tersebut, Ginting harus berjuang keras untuk bisa lolos ke semifinal. Terutama ketika menghadapi Viktor Axelsen yang sebelumnya juara berturut-turut pada Yonex Thailand Terbuka dan Toyota Thailand Terbuka 2021. Jangan lupakan pula pebulutangkis China Taipeh Chou Tien Chen yang menjadi semifinalis di kedua turnamen itu."Lawan-lawan Ginting berdasarkan hasil undian grup BWF World Tour Final, memang termasuk kelas berat dan kuat semua. Itu karena Ginting bukan pemain unggulan dan hanya pemain urutan ke delapan. Pada dua turnamen sebelumnya, sebenarnya persiapan Ginting sudah bagus sekali. Tapi hasilnya tidak sesuai dengan yang kita inginkan," tutur Irwansyah, pelatih tunggal putra, kepada tim Humas dan Media PP PBSI.Anthony sebetulnya berada di urutan kesembilan. Namun berdasarkan aturan BWF, setiap negara hanya boleh mengirimkan dua wakil teratas di masing-masing sektor yang menghuni delapan besar Race to BWF World Tour Finals.Denmark meloloskan tiga pemain tunggal putra sebagai wakilnya ke BWF World Tour Finals 2020. Mereka terdiri dari Viktor Axelsen, Anders Antonsen dan Rasmus Gemke yang berada di delapan besar. Dengan demikian Gemke yang berada di peringkat keempat tidak berhak tampil di turnamen yang biasa digelar di pengujung tahun tersebut. Dan sebagai gantinya, posisi Gemke digantikan oleh Anthony yang berada diperingkat 9."Peluangnya, untuk lolos dari grup A, insya'Allah bisa. Tetapi dia harus bekerja keras dan yang lebih penting Ginting bisa bermain dengan relax, all out dan enjoy saja. Target pertamanya adalah lolos dari penyisihan grup," tambah Irwansyah.Ini artinya Ginting harus bisa menjadi juara grup atau minimal runner up grup untuk lolos ke semifinal.Perjuangan sengit juga harus dihadapi oleh Praveen Jordan/Melati di ganda campuran. Berada dalam grup A, andalan ganda campuran Indonesia ini bergabung bersama pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, yang menjuarai dua turnamen sebelumnya Yonex Thailand Open dan Toyota Thailand Open 2021.Terdapat juga lawan yang tidak bisa diremehkan, yaitu Marcus Ellis/Lauren Smith dari Inggris Inggris dan ganda campuran andalan Korea Selatan Seo Seung Jae/Chae Yu Jung. Menurut pelatih ganda campuran, Nova Widianto, anak didiknya memang berada di grup berat. Untuk lolos ke semifinal, juara All England 2020 ini membutuhkan upaya maksimal untuk meraih kemenangan di setiap pertandingan penyisihan grup."Ya, Praven/Melati memang berada di grup berat. Tetapi kami tetap optimistis, mereka bisa lolos dari fase penyisihan grup. Walaupun kita ketahui, perjuangannya tidak mudah," ungkap Nova.Pada sektor ganda putra, Ahsan/Hendra berada di grup B. Pasangan andalan Merah Putih ini akan berhadapan dengan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia), dan Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae (Korea Selatan).The Deddies tampaknya tidak terlalu diharapkan untuk meraih juara di BWF World Tour Finals 2020. Selain Ahsan sempat cidera selama bertanding di Toyota Thailand Open 2021, penampilan Hendra/Ahsan kurang trengginas kala memasuki usia senja.Harapan untuk meraih gelar juara terbuka bagi pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Juara Yonex Thailand Terbuka ini berada di grup A bersama Lee So Hee/Shin Seung Chan (Korea Selatan), Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (Malaysia), dan Vivian Hoo/Yap Cheng Wen (Malaysia).Berbicara peluang, Rionny Mainaky, Kabid Binpres PP PBSI menyatakan Indonesia diharapkan bisa merebut dua gelar juara dari empat sektor tersebut. Namun hal ini akan ditentukan oleh bagaimana kondisi dan semangat juang sang atlet."Untuk target di World Tour Final, saya harapkan ada dua gelar juara dari empat sektor. Tergantung bagaimana kondisi dan daya juang atletnya. Untuk lolos ke babak semifinal, setiap atlet harus bermain tiga kali di penyisihan grup. Apalagi lawan yang dihadapi adalah pemain terbaik," tutur Rionny."Tentunya ini sangat membutuhkan konsentrasi, stamina yang prima, daya juang tinggi dan pantang menyerah. Jika pemain Indonesia sudah lolos ke semifinal, baru kita bisa memprediksi dari sektor mana yang berpeluang merebut gelar juara," ujan Rionny.Sementara Anthony Sinisuka Ginting yang gagal tampil maksimal di dua turnamen pembuka yaitu Yonex Thailand Open dan Toyota Thailand Open 2021, berjanji akan memberikan kemampuan terbaiknya saat tampil di babak penyisihan grup."Undian memang lebih berat dibandingkan grup yang satunya, tapi masing-masing pemain punya kesempatan yang sama selama kita bisa menikmati permainan dan memberikan yang terbaik. Jadi untuk minggu ini saya ingin lebih menikmati setiap pertandingan dan memberikan yg terbaik yg saya punya. Dan menjaga fokus saya dari awal sampai akhir," kata Ginting.
Indonesia Incar Dua Gelar Juara BWF World Tour Final 2020
Selasa, 26 Januari 2021 - 22:12 WIB