Misteri Suara Dentuman di Langit Bali, Polisi: Sebelumnya Ada Benda Jatuh dari Langit

Misteri Suara Dentuman di Langit Bali, Polisi: Sebelumnya Ada Benda Jatuh dari Langit (Foto Ilsutrasi ledakan nuklir - commons.wikimedia.org)
Misteri Suara Dentuman di Langit Bali, Polisi: Sebelumnya Ada Benda Jatuh dari Langit (Foto Ilsutrasi ledakan nuklir - commons.wikimedia.org) (Foto : )
Suara dentuman mengejutkan warga Buleleng, Bali, pada Minggu (24/1/2021) sekitar pukul 10.27 WITA. Terkait misteri fenomena itu, Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede
Sumarjaya mengatakan ada benda yang jatuh dari langit sebelum terdengar suara ledakan atau dentuman itu."Hasil penyelidikan dan informasi yang diperoleh dari beberapa tempat di Buleleng seperti Desa Pengastulan dan Dencarik bahwa suara ledakan tersebut terdengar setelah adanya semacam benda yang bersinar dari langit di arah barat laut Buleleng yang jatuh,” ujar Iptu Gede, Minggu (24/1/2021).Ledakan tersebut terekam dalam data seismogram Pusat Gempa Regional (PGR) BMKG Wilayah III Denpasar. Sinyal anomali itu berdurasi 20 detik.“Durasinya 20 detik, kalau besarannya kami cek kira-kira skala 1,1 magnitudo," kata observer PGR BMKG Wilayah III Denpasar Indira kepada wartawan, Minggu (24/1/2021), seperti dikutip dari Kumparan.Ia memastikan suara ledakan itu bukan gempa. Sebab, sinyal itu hanya tercatat di BMKG di Singaraja. Sementara itu, di BMKG Kintamani, yang dekat denganBuleleng, sinyal itu tak terdeteksi."Memang ada anomali sinyal. Namun sinyal ini bukan seismik gempa bumi karena tak tercatat oleh beberapa sensor di sekitarnya, hanya sensor Singaraja saja," ujarnya.Sementara itu, Kepala BPBD I Made Rentin mengatakan sebagain besar warga di Kabupaten Buleleng, kecuali di Desa Busungbiu mendengar ledakan tersebut.  Pihaknya masih menyelidiki apakah sumber suara berasal dari laut.“Laporan sementara, sebagain besar warga mendengar suara dentuman yang cukup keras. Penelusuran seluruh wilayah nihil ledakan di daratan. Masih ditelusuri kemungkinan di laut,” kata dia.Sejumlah warga menduga suara ledakan itu berasal dari proyek bendungan. Akan tetapi, unit PLGTU dan Pemaron dan PLTM Muara di Sambangan dan Bendungan. Tambalang yang terletak di Buleleng dikabarkan masih aman.