Upacara Tabur Bunga di Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

Upacara tabur bunga di lokasi jatuh pesawat Sriwijaya Air
Upacara tabur bunga di lokasi jatuh pesawat Sriwijaya Air (Foto : )
Upacara tabur bunga untuk menghormati korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dilakukan oleh Satuan Angkatan Laut, Lanal Banten. Sementara  proses pencarian tetap berlangsung hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Dengan berdiri di atas Kapal KAL-Tamposo, satuan TNI Angkatan Laut, Lanal Banten menggelar upacara penghormatan kepada para  korban jatuh pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan pulau Laki, Kabupaten Tangerang, Banten.Selain untuk mendoakan para korban, upacara ini juga digelar karena bertepatan dengan hari Dharma Samudera, Upacara penghormatan juga diiringi dengan lantunan doa dan tabur bunga dilokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.“Kita prihatin  dengan peristiwa jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182, maka TNI AL melakukan upacara tabur bunga.  Meskipun dalam kondisi covid-19 kita juga tetap semangat melaksanakan tugas, “ ujar  Danlanal Banten, Letkol Laut Budi Irianto.Sementara itu proses pencarian para korban yang berjumlah 62 orang dan badan pesawat masih terus dilakukan petugas gabungan TNI AL, Basarnas dan Polri.Khusus di wilayah perairan Tangerang, proses pencarian oleh Angkatan Laut Lanal Banten menggunakan sejumlah perahu, satu unit kapal KAL-Tamposo, empat unit speed boat Patkamla, satu unit perahu karet. Selain itu juga dibantu dengan tim patroli darat yang dikerahkan guna menyusuri titik-titik yang diduga menjadi lokasi pecahan pesawat Sriwijaya Air.Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 tujuan Jakarta- Pontianak hilang kontak setelah empat menit lepas landas dari Bandara Soekarno- Hatta, Tangerang, Banten pada pada Sabtu, 9 Januari 2021. Peristiwa nahas tersebut menjadi pukulan berat bukan hanya bagi keluarga korban, tetapi juga bagi masyarakat umum.Rusdy Muslim| Tangerang, Banten