Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri hingga saat ini, Senin (11/1/2021) sudah menerima 16 kantong jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182.
Mengutip akun instagram Divisi Humas Polri @divisihumaspolri , Tim DVI Polri menerima 16 kantong bagian jazad korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Selain itu juga menerima sejumlah properti milik korban.Tim DVI Polri juga telah mengambil 40 sampel DNA keluarga korban.“Selain kantong jenazah dan properti itu, tim DVI telah mendapatkan 40 sampel DNA keluarga korban. Sampel tersebut didapatkan dari beberapa wilayah, yakni 14 sampel didapatkan di RS Polri, Kramat Jati, kemudian 24 sampel dapatkan di Pontianak, masing-masing satu sampel di Jawa Timur dan Sulawesi Selatan." ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Drs. Rusdi Hartanto, M.Si., saat konferensi pers di RS Bhayangkara Tk. I Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/1/2021).https://www.instagram.com/p/CJ5TagbpO0c/?utm_source=ig_web_copy_linkSebanyak 306 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dan Ikatan Dokter Ahli Forensik Indonesia dikerahkan untuk mengidentifikasi jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Rumah Sakit Bhayangkara Tk. I Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.Tim DVI akan menidentifikasi jenazah yang sudah diterima dengan didukung data-data ante mortem yang sudah dierima.
DVI Polri Sudah Terima 16 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ-182
Senin, 11 Januari 2021 - 16:20 WIB