Masa pandemi membuat hampir seluruh aspek berbenah diri, terlebih di bidang pariwisata.
Terkait geliat sektor pariwisata, Indonesia memiliki begitu banyak destinasi wisata yang sudah mendunia. Salah satunya Provinsi Nagro Aceh Darussalam.
Provinsi yang terletak di ujung barat NKRI ini, memiliki surga-surga pariwisata yang masih perlu "tancap gas", untuk terus dipromosikan. Di antaranya, Pulau Banyak di Aceh Singkil dan Kota termuda di Indonesia, Subusalam.
Perjalanan ke Pulau Banyak di Aceh Singkil, membutuhkan waktu 20 jam dari Banda Aceh. Namun, lelahnya perjalanan dijamin, akan sirna seketika saat mata dimanjakan oleh keindahan alamnya.
![]()
![]()
Para pelancong, biasanya menikmati keindahan pulau-pulau di sekitar Pulau Banyak seperti Pulau Panjang dan Pulau Rangit dengan menjelajahi pohon-pohon kelapa yang tumbuh rindang di pesisir pantai, pasir pantai yang putih, hingga birunya air laut.
![]()
Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid mengatakan, Kecamatan Pulau Banyak akan menjadi salah satu fokus menjadi daya tarik pariwisata di Kabupaten Aceh Singkil dan akan menggandeng media untuk lebih mempublikasikan wilayahnya itu.
![]()
Senada dengan Dulmusrid, Walikota Subusalam, Affan Alfian mengatakan, juga segera mempromosikan wilayahnya yang kaya akan sumber daya.
Kota termuda di Indonesia ini akan membangun beberapa pasar modern yang bisa mengembangkan perekonomian di Provinsi Nangro Aceh Darussalam.
Baru 13 tahun resmi menjadi sebuah kota, Subusalam yakin bisa menumbuhkan ekonomi kreatif dan agribisnis, khususnya di usaha kelapa sawit.
Para pelancong, biasanya menikmati keindahan pulau-pulau di sekitar Pulau Banyak seperti Pulau Panjang dan Pulau Rangit dengan menjelajahi pohon-pohon kelapa yang tumbuh rindang di pesisir pantai, pasir pantai yang putih, hingga birunya air laut.
Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid mengatakan, Kecamatan Pulau Banyak akan menjadi salah satu fokus menjadi daya tarik pariwisata di Kabupaten Aceh Singkil dan akan menggandeng media untuk lebih mempublikasikan wilayahnya itu.
Senada dengan Dulmusrid, Walikota Subusalam, Affan Alfian mengatakan, juga segera mempromosikan wilayahnya yang kaya akan sumber daya.
Kota termuda di Indonesia ini akan membangun beberapa pasar modern yang bisa mengembangkan perekonomian di Provinsi Nangro Aceh Darussalam.
Baru 13 tahun resmi menjadi sebuah kota, Subusalam yakin bisa menumbuhkan ekonomi kreatif dan agribisnis, khususnya di usaha kelapa sawit.
Baca Juga :
