Muncul di media sosial sebuah tayangan yang diklaim sebagai seramnya keadaan Rumah Sakit Covid Wisma Atlet semalam.
Beredar di layanan aplikasi berbagi pesan berbasis teks, Twitter dari akun @Ameeranti yang mengunggah sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang tengah duduk dan berbaring beralaskan sejenis tikar di sebuah ruang yang cukup luas.
Pemilik akun mengklaim tempat tersebut merupakan Rumah Sakit Covid Wisma Atlet Kemayoran Jakarta. “All….. Stay Safe and stay Healthy. Jangan kendor dgn 3Mnya. RS Covid Wisma Atlit semalam. Video dari pak Prof Ronnie. Serem. ” demikian cuitan yang ditulis pemilik akun @Ameeranti, pada 27 Desember 2020 pukul 19.03 WIB.
Postingan yang beredar. Video unggahan yang berdurasi 0:33 detik itu telah ditonton sebanyak 12,6 rb kali serta mendapat respon sebanyak 51 retweet, 167 suka, dan 28 balasan. Lantas benarkah klaim sumber tempat tersebut adalah keadaaan seramnya Rumah Sakit Covid Wisma Atlet? Berikut krosceknya. Penelusuran KROSCEK ANTVklik, video tersebut bukanlah di RS Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta melainkan melainkan Stadium Tertutup Kompleks Sukan Pahang (Sukpa), Kuantan, Malaysia.
Seperti dilansir dari situs turnbackhoax.id, Rabu (30/12/2020), yang mengutip East Coast China Press, rumah sakit penampungan Kuantan itu dibagi menjadi dua area dengan bidai. Adapun pasien yang beristirahat di sana menggunakan tikar jerami plastic dan selimut sebagai tempat tidur. Kemudian mengutip dari My Metro, pemilihan Stadion Indoor Kompleks Olahraga (Sukpa) Pahang sebagai Pusat Karantina dan Perawatan Covid-19 (PKRC) dilakukan karena memiliki fasilitas dasar yang memadai.
Direktur Departemen Kesehatan Negara (JKN) Pahang, Datuk Dr Bahari Che Awang Ngah mengatakan, dalam waktu yang bersamaan, PKRC dapat mengobati kasus Covid-19 tanpa gejala atau dengan gejala ringan dalam jumlah besar antara 50 hingga 200 orang. Selain itu, lokasinya juga dekat dengan Rumah Sakit Tengku Ampuan Afzan (HTAA) dan Sultan Ahmad Shah Medical Center, International Islamic University Malaysia (SASMEC) yang memiliki keahlian dan peralatan yang memadai untuk penanganan kasus kritis.
“Sukpa yang terletak di dekat jalan raya akan memudahkan pengangkutan kasus positif ini dari kecamatan lain,” ungkapnya. Video PKRC Harian Metro, klik di sini Dari kroscek dan referensi dapat disimpulkan, klaim sumber menyebut video adalah keadaan di RS Covid Wisma Atlet adalah tidak benar alias hoaks.
Tempat tersebut adalah Stadium Tertutup Kompleks Sukan Pahang (Sukpa), Kuantan, Malaysia. Informasi termasuk kategori false context atau konteks keliru.
False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.