Nelayan di kabupaten Bangka Barat Provinsi Bangka Belitung, menyelamatkan seekor anak duyung, yang terdampar di tepi pantai, akibat cuaca ekstrim. Mamalia yang nyaris punah itu, kemudian dievakuasi oleh Tim Satgas Tumbuhan dan Satwa liar, untuk direhabilitasi sebelum dikembalikan ke habitatnya.
Mamalia laut jenis ikan duyung atau dugong ini, ditemukan oleh nelayan Tanjung Ular, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung. Bayi duyung berusia kurang dari dua bulan ini, ditemukan terdampar di tepi pantai dengan kondisi memprihatinkan, karena terdapat luka di bagian punggung.[caption id="attachment_419907" align="alignnone" width="900"] Tim Satgas TSL mengevakuasi anak ikan duyung (Foto: ANTV/ Frendy Primadana)[/caption]Satwa langka ini di terdampar, diduga karena diterpa cuaca ekstrem, sehingga membuatnya terpisahkan dari induknya. Sempat dirawat oleh nelayan setempat selama sepakan, hewan ini, kemudian dievakuasi Tim Satgas Tumbuhan dan Satwa Liar (TSL) Bangka Belitung.Duyung dievakuasi ke Kabupaten Bangka, untuk rehabilitasi guna memulihkan kondisi tubuhnya sampai membaik, sebelum dilepasliarkan kembali ke habitatnya.“Bayi duyung atau dugong ini baru berusia sekitar 2 bulan yang ditemukan oleh nelayan di pantai Tanjung Ular, Muntok. Kami akan mengevakuasi untuk direhabilitasi sebelum dikembalikan ke habitatnya, “ ujar Ketua Alobi Foundation Babel, Langka Sani.Saat ini bayi duyung ditempatkan di sebuah kolam penampungan sementara, dengan pantauan ketat dokter hewan.Frendy Primadana | Bangka Barat, Bangka Belitung
Baca Juga :