Pengusaha India Ini Akan Bangun Museum dan Patung Emas untuk Mengenang Maradona

Pengusaha India Ini Akan Bangun Museum dan Patung Emas untuk Mengenang Maradona
Pengusaha India Ini Akan Bangun Museum dan Patung Emas untuk Mengenang Maradona (Foto : )
Seorang pengusaha India mengumumkan akan membangun museum dan patung emas Diego Maradona untuk mengenang sang legenda sepak bola dunia itu.
Seorang pengusaha kelahiran Kerala, India, bermana Boby Chemmanur, mengumumkan akan membangun sebuah museum untuk mengenang legenda sepak bola Diego Maradona. Dilansir dari Indian Express , Senin (7/12/2020), pengusaha yang dikenal dermawan itu akan membangun museum Maradona lengkan dengan patung emas sang legenda.Rencananya, patung akan dibuat seukuran aslinya, dengan tampilan yang mewakili ‘The Hand of God’ gol bersejarah yang dicetak Maradona saat Argentina melawan Inggris di perempat final Piala Dunia 1986. Boby sendiri adalah orang yang punya peran penting dalam membawa sang legenda mengunjungi Kerala, delapan tahun lalu.Boby mengungkapan bahwa museum itu rencananya akan dibangun di Kolkata, India Selatan. Museum yang akan memadukan keindahan seni dan teknologi itu, akan menampilkan kehidupan pribadi dan profesional Maradona.Bobby mengungkapkan bahwa persahabatannya dengan Maradona sudah berlangsung selama satu dekade. Persabahatan mereka dimulai di Dubai tahun 2011, tak lama kemudian Maradona meresmikan showroom perhiasan Chemmanur di India.“Saya memberi Maradona miniatur patung emas dari sosoknya, lalu ia menerima itu dan menyatakan keinginannya untuk melihat patung emas seukuran aslinya terkait dengan ‘The Hand of God’,” kata Boby yang adalah Ketua dan Direktur Pelaksana Boby Chemmanur International Group.Boby Chemmanur adalah seorang pengusaha yang juga pekerja sosial dan seniman bela diri. Jaringan perusahaannya memiliki 50 outlet di seluruh dunia. Ia juga telah menjadikan Maradona sebagai duta untuk perusahaannya. Pada Oktober 2012 lalu, Boby mendatangkan sang legenda dalam peresmian salah satu showroomnya di Kannur, India.