Guna memastikan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) tidak terpapar covid- 19 saat bertugas, Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar, menggelar swab test.
Satu persatu petugas KPPS mendaftarkan diri mereka untuk melakukan swab test di Gedung Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar. Mereka melakukan swab test dikarenakan beberapa waktu lalu, saat KPU Kota Makassar menggelar rapid tes mereka terkonfirmasi reaktif.Dari rapid tes terakhir sebanyak 462 calon petugas pemungutan suara yang reaktif, selanjutnya menyisakan 40 calon petugas yang reaktif dan dilanjutkan untuk swab test.Dari 40 calon petugas yang reaktif tersebut disarankan untuk swab test, namun 20 diantaranya menolak dan mundur dari petugas TPS, dikarenakan tidak ingin mengikuti swab test. Dengan mundurnya 20 orang tersebut, pihak KPU Kota Makassar mencarikan pengganti dengan syarat mengikuti rapid tes menjelang pencoblosan.“ Upaya ini merupakan langkah untuk menjamin TPS terbebas dari covid-19. Selain itu petugas juga tetap melaksanakan protokol kesehatan saat pelaksanaan Pilkada, “ ujar Komisioner KPU Kota Makassar, Endang Sari.Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar telah menggelar rapid tes terhadap 16.758 petugas KPPS dan 4.788 petugas ketertiban TPS. Para petugas ini akan melaksanakan tugasnya di 2.394 tempat pemungutan suara dari 15 kecamatan di Kota Makassar.Abdullah Daeng Sirua| Makassar, Sulawesi Selatan
Jelang Pencoblosan, KPU Kota Makassar Gelar Swab Test Bagi Petugas KPPS
Selasa, 8 Desember 2020 - 10:31 WIB