KPK menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KPK) sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo pada Rabu (25/11/2020) dini hari tadi.
Penangkapan orang kepercayaan Prabowo Subianto itu terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor benih lobster.Tentu saja penangkapan itu mengagetkan publik karena selain dekat dengan Prabowo Subianto, Edhy juga seorang menteri.Jika dalam penyelidikian nanti kemudian Edhy Prabowo dinyatakan bersalah, akankah Prabowo Subianto menepati janjinya saat kampanye pilpres?Seperti diketahui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat Pilpres 2019 lalu sempat mengumbar janji perihal korupsi.Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno mengatakan bahwa bila ada kader Partai Gerindra korupsi akan dimasukkan sendiri olehnya ke penjara."Saya jamin Partai Gerindra akan melawan korupsi sampai ke akar-akarnya. Kalau ada anggota Partai Gerindra korupsi, saya sendiri yang akan masukin (kader) ke penjara," kata Prabowo dalam Debat Capres-Cawapres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta pada Kamis (17/1/2019) silam.Prabowo menjawab itu saat ditanya Capres nomor urut 01, Joko Widodo terkait data dari Indonesia Corruption Watch (ICW) yang menyebut banyak caleg Partai Gerindra pada Pileg 2019 berlatar mantan narapidana korupsi."Itu mungkin ICW, tapi saya belum dapat laporan itu. Itu sangat subjektif, saya tidak setuju. Saya seleksi caleg-caleg, kalau ada bukti silakan lapor ke kami," tukas Prabowo pada saat itu.Berikut Pernyataan Parbowo Terkait Korupsi Itu:https://www.youtube.com/watch?v=gXdUwFPvlBs
Baca Juga :