Kapal Super Cargo, MV Tina-1 GT 66.332 kandas setelah menabrak karang di perairan Batu Berhanti, Batam, Kepulauan Riau. Kapal MV Tina berbendera Cyprus ini adalah kapal ke 3 yang kandas di titik yang sama.
Dua kapal asing kandas di perairan Batu Berantai (Berhanti), Batam ,Kepulauan Riau, setelah menabrak batu karang . Kapal MV Tina berbendera Cyprus mengangkut ratusan kontainer dari Singapura tujuan Jakarta ini , sudah tiga hari tersangkut di perairan tersebut.Selain itu, terdapat kapal miliki Iran KM Sahras yang juga kandas di titik yang sama sejak bulan Mei lalu. Sebelumnya satu kapal berbendera asing juga mengalami hal yang sama.Kejadian kapal kandas ini terus terjadi dari tahun ke tahun . Perairan Batu Berantai yang merupakan titik mercusuar milik indonesia ini selalu dilintasi kapal berbendera asing , namun hingga kini belum ada upaya pihak terkait.Komandan Guskamla Armatim 1, Laksamana Pertama Yayan Sofyan, mengatakan langkah yang dilakukan TNI AL adalah mengamankan lokasi dengan menempatkan dua KRI agar memberikan warning kepada kapal kapal asing. Sementara untuk langkah evakuasi TNI AL berkoordinasi dengan Syahbandar Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.Kepala Syahbandar Kapten Barlet mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan investigasi penyebab kecelakaan laut tersebut. Pihaknya juga tengah mengusulkan agar perairan Berhanti diusulkan jadi lokasi kapal pandu. “Hal itu penting untuk menepis image buruk di mata pengguna pelayaran internasional, “ ujar Kepala Syahbandar Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, kapten Barlet.Alboin |Batam, Kepulauan Riau
Baca Juga :
