Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mulai mengakui kemenangan Joe Biden. Hal itu tersirat saat Trump memberikan pernyataan terkait penanganan Covid-19.
Dalam konferensi pers di Gedung Putih, Washington DC, AS, Jumat (13/11/2020), Presiden Donald Trump berharap ada persetujuan darurat penggunaan vaksin Pfizer secepat mungkin.
Pernyataan ini disampaikan Trump setelah menerima laporan terkini tentang Operasi Kecepatan Warp, suatu upaya untuk mempercepat pengembangan vaksin Covid-19.
Selain soal vaksin, Trump juga terlihat mulai mengakui kemenangan Joe Biden dalam pemilihan presiden AS, meski tak menyebut sama sekali nama presiden terpilih dari Partai Demokrat itu sama sekali.
"Idealnya, kita tidak akan melakukan lockdown (penutupan wilayah). Saya tidak akan melakukannya. Pemerintah sekarang tidak akan melakukan lockdown. Harapannya, apapun yang terjadi di masa depan, siapa yang tahu dengan pemerintah mana yang akan melakukannya. Saya kira waktu yang akan menjawabnya," katanya.
Trump masih belum mengumumkan pidato kekalahannya dalam pilpres AS, karena menuding ada kecurangan. Kubu Trump sendiri telah mengajukan gugatan ke pengadilan federal di Michigan. Sementara negara bagian Georgia melakukan penghitungan suara ulang.
Namun diperkirakan hasilnya tidak akan banyak berubah karena Joe Biden sudah mengantungi 306 dari minimal 270 delegasi elektoral yang dibutuhkan untuk memenangi pilpres AS. Sedangkan Trump baru meraih 232 delegasi.