Noel Gallagher belum lama ini menyatakan tidak akan menerima vaksin untuk virus corona (Covid-19). Mantan pentolan grup band Oasis itu yakin bahwa dirinya tidak akan pernah terpapar Covid-19.
Noel mengecam penggunaan masker selama pandemi global dan tidak setuju pada gagasan vaksinasi Covid-19. Hal tersebut ia sampaikan saat hadir dalam podcast Matt Morgan beberapa waktu lalu.
"Saya sudah cuci tangan, menjaga jarak, dan semua hal itu. Tetapi kemudian Anda diberitahu untuk menutupi wajah Anda (dengan masker),” kata Noel seperti dikutip dari oanow.com, Kamis (12/11/2020).
“Saya tidak keberatan orang lain memakainya, itu pilihan pribadi Anda. Sekarang kita harus memakainya. Saya pergi berbelanja beberapa hari yang lalu dan tidak bisa masuk ke toko,” imbuhnya.
Lebih jauh, Noel mengaku mewaspadai vaksin yang diproduksi untuk menanggulangi penyebaran Covid-19. Jangankan divaksin, pelantun
Don’t Look Back In Anger itu pun sebenarnya enggan mengonsumsi obat-obatan.
“Saya akan sangat, sangat berhati-hati dalam mengambil vaksin. Saya bahkan tidak mengonsumsi tablet. Saya menggunakan tablet untuk berbagai hal sekarang karena saya berumur 53 dan itu pilihan terakhir,” bebernya.
[caption id="attachment_400385" align="alignnone" width="800"]![Foto: Reuters]()
Foto: Reuters[/caption]
Noel yang telah menjalani tes penyakit pernafasan, mengklaim bahwa dia tidak pernah terpapar virus corona meski melanggar protokol kesehatan dan tidak mengikuti petunjuk pemerintah.
“Saya belum terpapar (Covid-19) dan saya tidak pernah. Ya, saya sudah dites. Saya harus pergi ke rumah sakit untuk sesuatu dan saya dites, saya tidak pernah mengalaminya. Sebenarnya aku terkejut. Aku tidak pernah mematuhi semua peraturan, dan yang aku lakukan dalam hidupku seperti biasa,” jelas Noel.
Meski begitu, Noel tetap meyakini keberadaan virus Covid-19. Hanya saja, bagi kakak Liam Gallagher itu, masyarakat terlalu berlebihan menghadapinya.
“Itu jelas ada, yang saya tekankan adalah reaksi berlebihan dari publik Inggris yang besar terhadapnya. Itu adalah virus sialan, kami bisa terpapar setiap saat dan itu bisa membunuh orang dan semua itu, tetapi jika Anda cukup sehat Anda hanya akan merasa sakit dalam beberapa minggu,” ujar Noel.
“Saya bahkan mengalami mabuk yang telah berlangsung selama beberapa minggu," tutupnya berkelakar.
Foto: Reuters[/caption]
Noel yang telah menjalani tes penyakit pernafasan, mengklaim bahwa dia tidak pernah terpapar virus corona meski melanggar protokol kesehatan dan tidak mengikuti petunjuk pemerintah.
“Saya belum terpapar (Covid-19) dan saya tidak pernah. Ya, saya sudah dites. Saya harus pergi ke rumah sakit untuk sesuatu dan saya dites, saya tidak pernah mengalaminya. Sebenarnya aku terkejut. Aku tidak pernah mematuhi semua peraturan, dan yang aku lakukan dalam hidupku seperti biasa,” jelas Noel.
Meski begitu, Noel tetap meyakini keberadaan virus Covid-19. Hanya saja, bagi kakak Liam Gallagher itu, masyarakat terlalu berlebihan menghadapinya.
“Itu jelas ada, yang saya tekankan adalah reaksi berlebihan dari publik Inggris yang besar terhadapnya. Itu adalah virus sialan, kami bisa terpapar setiap saat dan itu bisa membunuh orang dan semua itu, tetapi jika Anda cukup sehat Anda hanya akan merasa sakit dalam beberapa minggu,” ujar Noel.
“Saya bahkan mengalami mabuk yang telah berlangsung selama beberapa minggu," tutupnya berkelakar.
Baca Juga :
