Menyusul viral penangkaran buaya di kawasan Bogor, Jawa Barat yang jebol sehingga banyak buaya yang lepas ke sungai hingga ke kawasan Tangerang, Banten, Petugas Satpol PP bergerak menyusuri kali Cisadane.
Kabar yang viral di media sosial beberapa hari ini menyebutkan ada penangkaran buaya yang jebol di kawasan Bogor, Jawa Barat. Buaya-buaya itu disebutkan terbawa aliran sungai hingga kawasan Cisadane yang melewati wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan sekitarnya.[caption id="attachment_396807" align="alignnone" width="405"] ![Viral Penangkaran Buaya Jebol, Satpol PP Telusuri Kali Cisadane Cari Buaya Lepas]()
Tangkapan layar video amatir buaya yang kabarnya lepas dari penangkaran buaya jebol di Bogor diduga berkeliaran hingga kali Cisadane di wilayah Tangerang, Banten. (Milhan Wahyudi)[/caption]Kabar itu disertai pula cuplikan video yang menunjukkan seekor buaya besar berada di tepian aliran sungai. Tak beberapa lama, buaya tersebut menghilang dan menceburkan diri ke dalam sungai. Namun belum diperoleh konfirmasi, di mana dan kapan kejadian itu berlangsung.Masyarakat Tangerang Selatan yang tinggal dan beraktivitas di sekitar bantaran Sungai Cisadane resah. Mereka khawatir jika kabar itu benar adanya, buaya-buaya yang lepas tersebut bisa saja mengancam keselamatan jiwa dan hewan ternak yang berada di sekitar sungai.Untuk antisipasi, petugas Satpol PP Kota Tangsel lhari Rabu (4/11/2020) langsung menyusuri sepanjang aliran Sungai Cisadane di kawasan Kranggan, Kecamatan Setu, Jagal, Serpong, hingga melintasi Korcam dan Ciepucang.[caption id="attachment_396808" align="alignnone" width="600"]
![Viral Penangkaran Buaya Jebol, Satpol PP Telusuri Kali Cisadane Cari Buaya Lepas]()
Petugas menyusuri kali Cisadane hingga Rabu (4/11/2020) sore, mencari keberadaan buaya yang dikabarkan lepas dari penangkaran itu (Foto: Milhan Wahyudi)[/caption]"Sampai sejauh ini belum ada yang melihat langsung keberadaan buaya yang dimaksud," kata koordinator Siaga Bencana Satpol PP Tangsel, Badawi.Petugas yang menyusur sungai dilengkapi peralatan yang diklaim mampu mengamankan buaya tersebut. Terbagi atas beberapa unit motor tempel perahu LCR, mereka menghampiri titik-titik yang dianggap menjadi lokasi persembunyian reptil berbahaya itu."Semua titik yang dianggap jadi tempat persembunyian kita cek," katanya.Titik koordinat lokasi yang dicurigai seperti delta sungai dan bebatuan yang menonjol di tengah aliran sungai ikut diamati. Bahkan petugas memantau pula tepian sungai yang terdapat semak belukar."Serta semak semak rimbun. Tidak ditemukan jejak atau pun bekas yang ditinggalkan," Jelasnya.Namun hingga saat ini belum ada laporan dari warga yang menyebut ada penampakan buaya di sekitar aliran Sungai Cisadane, termasuk laporan kehilangan hewan ternak yang kebanyakan dilepas mencari rerumputan di tepian sungai."Hewan ternak belum ada yang hilang," kata Badawi.Operasi menyusuri Cisadane yang dilakukan Satpol PP Tangerang Selatan berlangsung hingga Rabu Sore. Milhan Wahyudi | Tangerang Selatan, Banten
Tangkapan layar video amatir buaya yang kabarnya lepas dari penangkaran buaya jebol di Bogor diduga berkeliaran hingga kali Cisadane di wilayah Tangerang, Banten. (Milhan Wahyudi)[/caption]Kabar itu disertai pula cuplikan video yang menunjukkan seekor buaya besar berada di tepian aliran sungai. Tak beberapa lama, buaya tersebut menghilang dan menceburkan diri ke dalam sungai. Namun belum diperoleh konfirmasi, di mana dan kapan kejadian itu berlangsung.Masyarakat Tangerang Selatan yang tinggal dan beraktivitas di sekitar bantaran Sungai Cisadane resah. Mereka khawatir jika kabar itu benar adanya, buaya-buaya yang lepas tersebut bisa saja mengancam keselamatan jiwa dan hewan ternak yang berada di sekitar sungai.Untuk antisipasi, petugas Satpol PP Kota Tangsel lhari Rabu (4/11/2020) langsung menyusuri sepanjang aliran Sungai Cisadane di kawasan Kranggan, Kecamatan Setu, Jagal, Serpong, hingga melintasi Korcam dan Ciepucang.[caption id="attachment_396808" align="alignnone" width="600"] 
Petugas menyusuri kali Cisadane hingga Rabu (4/11/2020) sore, mencari keberadaan buaya yang dikabarkan lepas dari penangkaran itu (Foto: Milhan Wahyudi)[/caption]"Sampai sejauh ini belum ada yang melihat langsung keberadaan buaya yang dimaksud," kata koordinator Siaga Bencana Satpol PP Tangsel, Badawi.Petugas yang menyusur sungai dilengkapi peralatan yang diklaim mampu mengamankan buaya tersebut. Terbagi atas beberapa unit motor tempel perahu LCR, mereka menghampiri titik-titik yang dianggap menjadi lokasi persembunyian reptil berbahaya itu."Semua titik yang dianggap jadi tempat persembunyian kita cek," katanya.Titik koordinat lokasi yang dicurigai seperti delta sungai dan bebatuan yang menonjol di tengah aliran sungai ikut diamati. Bahkan petugas memantau pula tepian sungai yang terdapat semak belukar."Serta semak semak rimbun. Tidak ditemukan jejak atau pun bekas yang ditinggalkan," Jelasnya.Namun hingga saat ini belum ada laporan dari warga yang menyebut ada penampakan buaya di sekitar aliran Sungai Cisadane, termasuk laporan kehilangan hewan ternak yang kebanyakan dilepas mencari rerumputan di tepian sungai."Hewan ternak belum ada yang hilang," kata Badawi.Operasi menyusuri Cisadane yang dilakukan Satpol PP Tangerang Selatan berlangsung hingga Rabu Sore. Milhan Wahyudi | Tangerang Selatan, Banten
