Adi Satryo ungkap Shin Tae-yong minta kiper Timnas U-19 ikut bangun serangan. Adi Satriyo menjadi pilihan utama Manajer Pelatih Shin Tae-yong sebagai Kiper Timnas U-19.
Misi dan Visi sepakbola modern terus diterapkan oleh Manajer Pelatih Timnas Shin Tae-yong. Dalam setiap kesempatan semua pemain diharapkan bisa bermain di dua atau tiga posisi berbeda. Selain itu semua pemain termasuk kiper bisa membantu serangan saat dibutuhkan.Hal ini diungkapkan penjaga gawang tim nasional U-19 Indonesia Muhammad Adi Satryo. Kiper yang sering menjadi pilihan utama pelatih asal Korea Selatan tersebut mengatakan bahwa pelatih Shin Tae-yong selalu meminta kiper skuatnya untuk ikut membangun serangan dalam pertandingan."Pelatih ingin kiper ikut build up sambil tetap bermain aman," ujar Adi, seperti di lansir Antara Senin (19/10/2020).Oleh karena itulah, Shin Tae-yong mewajibkan semua kiper Timnas U-19 untuk memiliki teknik mengontrol bola dan memiliki mental bertanding yang baik. Demi kemampuan tersebut, Shin pun memberikan latihan keras kepada para penjaga gawang timnya."Kami banyak latihan kontrol passing dan ketenangan," kata pesepak bola yang bermain untuk klub Liga 2 PSMS Medan tersebut.Muhammad Adi Satryo sendiri menjadi andalan Shin Tae-yong dalam menjalani pertandingan uji coba selama pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Posisi Adisatriyo di bawah mistar gawang Timnas U-19 nyaris tidak tergantikan.Tercatat, dari 10 pertandingan uji coba yang sudah dilewati, Adisatriyo hanya sekali tidak masuk dalam daftar sebelas pemain inti (starting eleven) yaitu saat melawan Bosnia-Herzegovina pada akhir September 2020 di mana Indonesia kalah 0-1.Pemain berusia 18 tahun itu mengaku tidak memiliki resep khusus untuk menjaga performanya. Menurut dia, disiplin dan mengikuti instruksi pelatih menjadi kunci utamanya."Selama bermain, berlatih saya selalu berupaya untuk bekerja keras, disiplin dan semangat," tutur Adi.Timnas U-19 berada di Kroasia sejak 30 Agustus 2020 untuk menjalani pemusatan latihan (TC) lanjutan di luar negeri. Adisatriyo dan kawan kawan tercatat sudah menjalani 10 pertandingan uji coba dengan hasil empat kali menang, tiga kali seri dan tiga kali kalah.Timnas U-19 kembali akan menjalani pertandingan uji coba berikutnya yaitu pada Selasa (20/10/2020). Timnas U-19 kembalai akan menjajal kekuatan Bosnia-Herzegovina. Itu adalah pertemuan kedua antara Timnas U-19 Indonesia menghadapi Timnas U-19 Bosnia-Herzegovina di Kroasia.Ujicoba ke 11 kali ini akan menjadi kesempatan bagi David Maulana dan kawan kawan untuk melakukan balas dendam atas kekalahan tipis 0-1 dari Bornia Herzegovina. Pemusatan latihan di Kroasia tersebut menjadi persiapan Timnas U-19 menghadapi putaran final Piala Asia U-19 yang rencananya dilaksanakan pada awal tahun 2021 di Uzbekistan.Setelah Piala Asia U-19, Timnas U-19 diproyeksikan untuk tampil di ajang bergengsi di putaran final Piala Dunia U-20 tahun 2021. Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang rencananya akan dilaksanakan pada 20 Mei - 12 Juni 2021.
Adi Satryo Ungkap Shin Tae-yong Minta Kiper Timnas U-19 Ikut Bangun Serangan
Senin, 19 Oktober 2020 - 18:04 WIB