Muncul di media sosial berupa ajakan menarik semua uang di tabungan karena akan ada pembekuan rekening dan cuci uang di Singapura.
Beredar di media jejaring sosial, Facebook, sebuah unggahan yang diposting oleh akun atas nama Nickey Disa. Pemilik akun memposting status yang menggunakan fitur efek teks
Facebook, berupa ajakan untuk menarik semua uang tabungan.
Berikut narasi lengkapnya:
“TARIK SEKARANG SEMUA TABUNGNGAN KALIAN DI BANKADA PEMBEKUAN REKENINGMEREKA AKAN CUCI UANG DI SINGAPURUANG KALIAN AKAN DI SIKAT.”
[caption id="attachment_388299" align="alignnone" width="1017"]![]()
Postingan akun Nickey Disa. (Screenshot Facebook)[/caption]
Unggahan yang telah dibagikan sejak 14 Oktober 2020 ini, sudah mendapatkan respon dari publik dengan 163 reaksi, 13 komentar dan telah dibagikan 16 kali oleh pengguna Facebook lain.
Namun benarkah narasi yang dibagikan akun Nickey Disa ini? Berikut krosceknya.
Kroscek dan penelusuran lewat mesin pencarian Google, menggunakan kata kunci narasi yang dibagikan, diperoleh pencarian teratas mengarah ke kominfo.go.id.
[caption id="attachment_388300" align="alignnone" width="864"]![]()
Penjelasan Kominfo terkait postingan (Screenshot kominfo.go.id)[/caption]
Dalam situsnya, (15/10/2020), Kominfo menjelaskan unggahan tersebut telah dikonfirmasi merupakan hoaks oleh akun Instagram resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), @ojkindonesia.
Dalam Instastory akunnya, OJK telah membantah informasi tersebut dah memberikan label hoaks pada postingan akun Nickey Disa.
[caption id="attachment_388302" align="alignnone" width="1389"]![]()
Konfirmasi OJK, postingan adakah hoaks. (Kolase screenshot Instagram)[/caption]
Kroscek dan penelusuran lain ditemukan, pada 1 Juli 2020, infomasi ajakan dengan topik serupa menarik uang di Bank ini sudah pernah dibahas oleh turnbackhoax, dengan judul “Ayo tarik uang rame2 ke ATM dan Bank”. Topik hoaks tarik uang ini muncul berulang-ulang namun dengan narasi yang berbeda-beda.
[caption id="attachment_388303" align="alignnone" width="699"]![]()
Penjelasan lain dengan topik yang serupa. (Screenshot turnbackhoax.id)[/caption]
Dari kroscek dan penjelasan di atas, dapat disimpulkan postingan ajakan menarik semua uang di tabungan karena akan ada pembekuan rekening dan cuci uang di Singapura adalah tidak benar alias hoaks.
Informasi hoaks ini masuk kategori fabricated content atau konten palsu.
Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta.
Postingan akun Nickey Disa. (Screenshot Facebook)[/caption]
Unggahan yang telah dibagikan sejak 14 Oktober 2020 ini, sudah mendapatkan respon dari publik dengan 163 reaksi, 13 komentar dan telah dibagikan 16 kali oleh pengguna Facebook lain.
Namun benarkah narasi yang dibagikan akun Nickey Disa ini? Berikut krosceknya.
Kroscek dan penelusuran lewat mesin pencarian Google, menggunakan kata kunci narasi yang dibagikan, diperoleh pencarian teratas mengarah ke kominfo.go.id.
[caption id="attachment_388300" align="alignnone" width="864"]
Penjelasan Kominfo terkait postingan (Screenshot kominfo.go.id)[/caption]
Dalam situsnya, (15/10/2020), Kominfo menjelaskan unggahan tersebut telah dikonfirmasi merupakan hoaks oleh akun Instagram resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), @ojkindonesia.
Dalam Instastory akunnya, OJK telah membantah informasi tersebut dah memberikan label hoaks pada postingan akun Nickey Disa.
[caption id="attachment_388302" align="alignnone" width="1389"]
Konfirmasi OJK, postingan adakah hoaks. (Kolase screenshot Instagram)[/caption]
Kroscek dan penelusuran lain ditemukan, pada 1 Juli 2020, infomasi ajakan dengan topik serupa menarik uang di Bank ini sudah pernah dibahas oleh turnbackhoax, dengan judul “Ayo tarik uang rame2 ke ATM dan Bank”. Topik hoaks tarik uang ini muncul berulang-ulang namun dengan narasi yang berbeda-beda.
[caption id="attachment_388303" align="alignnone" width="699"]
Penjelasan lain dengan topik yang serupa. (Screenshot turnbackhoax.id)[/caption]
Dari kroscek dan penjelasan di atas, dapat disimpulkan postingan ajakan menarik semua uang di tabungan karena akan ada pembekuan rekening dan cuci uang di Singapura adalah tidak benar alias hoaks.
Informasi hoaks ini masuk kategori fabricated content atau konten palsu.
Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta.
Baca Juga :
