Muncul di media sosial, sebuah unggahan video yang menyebut Jokowi malah berjoget saat rakyat tengah demo tolak UU Ciptaker.
Beredar di media jejaring sosial Facebook, dari akun atas nama Fans Pak Gatot Nurmantyo yang mengunggah sebuah video memperlihatkan Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana tengah menari dalam sebuah acara.
Video yang diunggah sejak 9 Oktober 2020 ini berdurasi 27 detik. Pemilik akun menambahkan status dalam unggahannya dengan menyebut,
“RAKYAT DEMO DI JAKARTA,EH…!!MALAH BAPAK PRESIDEN LAGI BERJOGET.”
[caption id="attachment_386433" align="alignnone" width="500"]![]()
Status dan unggahan akun Fans Pak Gatot Nurmantyo (Screenshot Facebook)[/caption]
Video telah mendapat respon publik dengan 17 reaksi, 41 komentar dan telah dibagikan 8 kali oleh pengguna Facebook.
Lantas benarkah klaim sumber menyebut rakyat sedang berdemo, Jokowi malah berjoget? Berikut krosceknya.
Kroscek dan penelusuran lewat pencarian google images search, melalui potongan klip, diperoleh pencarian teratas mengarah ke situs jawapos.com. dalam artikel “Edit Video Presiden Jokowi jadi Joget Jaran Goyang”, pada 2 Februari 2018.
[caption id="attachment_386435" align="alignnone" width="1559"]![]()
Kroscek dan penelusuran. (Kolase screenshot Google, jawapos.com)[/caption]
Ditemukan fakta bahwa video tersebut adalah video lama saat Jokowi menghadiri penutupan pelantikan akbar guru pendidikan anak usia dini (PAUD). Acara tersebut dilangsungkan di Jakarta Islamic Centre, Koja, Jakarta Utara, 21 September 2017. Dalam video itu, Jokowi awalnya menyaksikan undangan yang diminta berdiri menarikan gerakan Gemu Fa Mi Re.
[caption id="attachment_386438" align="alignnone" width="500"]![]()
Artikel joget Jokowi. (Screenshot jawapos.com)[/caption]
Dalam artikel ini, jawapos tengah mengangkat berita terkait Presiden Joko Widodo makin laris jadi bahan hoax. Baru-baru ini, video Jokowi bersama Ibu Negara Iriana yang sedang berjoget Gemu Fa Mi Re atau biasa dikenal dengan Goyang Maumere diedit. Musik dalam video tersebut diganti lagu dangdut berjudul Jaran Goyang.
Video Jokowi berjoget Maumere bersama istrinya itu sebenarnya sudah lama. Saat itu Jokowi menghadiri penutupan pelantikan akbar guru pendidikan anak usia dini (PAUD).
Jokowi, Iriana, dan Gubernur DKI Jakarta kala itu, Djarot Saiful Hidayat, ikut berdiri. Jokowi mencoba mengikuti gerakan undangan yang ada di hadapannya. Entah siapa yang memulai, beberapa waktu kemudian muncul video Jokowi di acara tersebut. Tapi, latar suaranya diubah. Lagu Goyang Maumere diubah dengan dangdut Jaran Goyang.
https://www.jawapos.com/hoax-atau-bukan/02/02/2018/edit-video-presiden-jokowi-jadi-joget-jaran-goyang/
Jadi video joget Jokowi dan Iriana bukan video baru yang dikaitkan saat ramai demo tolak UU Ciptaker yang tengah ramai diperbincangkan.
[caption id="attachment_386437" align="alignnone" width="1578"]![]()
Kroscek dan penelusuran. (Kolase screenshot Facebook, jawapos.com)[/caption]
Dari Kroscek dan penjelasan, dapat disimpulkan video yang diunggah akun Facebook Fans Pak Gatot Nurmantyo dan menyebut rakyat sedang berdemo, Jokow malah berjoget adalah tidak benar alias hoaks.
Informasi termasuk dalam kategori false context atau konteks yang salah. False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.
Status dan unggahan akun Fans Pak Gatot Nurmantyo (Screenshot Facebook)[/caption]
Video telah mendapat respon publik dengan 17 reaksi, 41 komentar dan telah dibagikan 8 kali oleh pengguna Facebook.
Lantas benarkah klaim sumber menyebut rakyat sedang berdemo, Jokowi malah berjoget? Berikut krosceknya.
Kroscek dan penelusuran lewat pencarian google images search, melalui potongan klip, diperoleh pencarian teratas mengarah ke situs jawapos.com. dalam artikel “Edit Video Presiden Jokowi jadi Joget Jaran Goyang”, pada 2 Februari 2018.
[caption id="attachment_386435" align="alignnone" width="1559"]
Kroscek dan penelusuran. (Kolase screenshot Google, jawapos.com)[/caption]
Ditemukan fakta bahwa video tersebut adalah video lama saat Jokowi menghadiri penutupan pelantikan akbar guru pendidikan anak usia dini (PAUD). Acara tersebut dilangsungkan di Jakarta Islamic Centre, Koja, Jakarta Utara, 21 September 2017. Dalam video itu, Jokowi awalnya menyaksikan undangan yang diminta berdiri menarikan gerakan Gemu Fa Mi Re.
[caption id="attachment_386438" align="alignnone" width="500"]
Artikel joget Jokowi. (Screenshot jawapos.com)[/caption]
Dalam artikel ini, jawapos tengah mengangkat berita terkait Presiden Joko Widodo makin laris jadi bahan hoax. Baru-baru ini, video Jokowi bersama Ibu Negara Iriana yang sedang berjoget Gemu Fa Mi Re atau biasa dikenal dengan Goyang Maumere diedit. Musik dalam video tersebut diganti lagu dangdut berjudul Jaran Goyang.
Video Jokowi berjoget Maumere bersama istrinya itu sebenarnya sudah lama. Saat itu Jokowi menghadiri penutupan pelantikan akbar guru pendidikan anak usia dini (PAUD).
Jokowi, Iriana, dan Gubernur DKI Jakarta kala itu, Djarot Saiful Hidayat, ikut berdiri. Jokowi mencoba mengikuti gerakan undangan yang ada di hadapannya. Entah siapa yang memulai, beberapa waktu kemudian muncul video Jokowi di acara tersebut. Tapi, latar suaranya diubah. Lagu Goyang Maumere diubah dengan dangdut Jaran Goyang.
https://www.jawapos.com/hoax-atau-bukan/02/02/2018/edit-video-presiden-jokowi-jadi-joget-jaran-goyang/
Jadi video joget Jokowi dan Iriana bukan video baru yang dikaitkan saat ramai demo tolak UU Ciptaker yang tengah ramai diperbincangkan.
[caption id="attachment_386437" align="alignnone" width="1578"]
Kroscek dan penelusuran. (Kolase screenshot Facebook, jawapos.com)[/caption]
Dari Kroscek dan penjelasan, dapat disimpulkan video yang diunggah akun Facebook Fans Pak Gatot Nurmantyo dan menyebut rakyat sedang berdemo, Jokow malah berjoget adalah tidak benar alias hoaks.
Informasi termasuk dalam kategori false context atau konteks yang salah. False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.
Baca Juga :
