Jack Brown Cetak Gol Perdana untuk Timnas U-19 Indonesia

Jack Brown cetak gol perdana untuk Timnas Indonesia
Jack Brown cetak gol perdana untuk Timnas Indonesia (Foto : )
Jack Brown cetak gol perdana untuk Timnas U-19 Indonesia. Penampilan dua legiun keturunan Inggris Jack Alan Brown dan Elkan Baggott memuaskan Manajer pelatih Timnas Shin Tae-yong.
Timnas U-19 Indonesia menjalani pertandingan ujicoba ke 9 dalam pemusatan latihan di Kroasia periode Oktober 2020. Skuat asuhan Manajer pelatih Shin Tae-yong menghadapi Timnas U-19 Makedonia Utara di laga ujicoba kedua bulan Oktober. Skuat Garuda Muda kembali memetik kemenangan pada laga uji coba di pemusatan latihan (TC) Kroasia kali ini. Garuda Muda melibas Makedonia Utara dengan skor telak 4-1 di Stadion NK Junak Sinj, Split, Minggu 11 October 2020 malam Wib. Empat gol kemenangan Garuda Muda dicetak oleh dicetak oleh Witan Sulaeman pada menit ke-13’, dua gol dicetak oleh pemain pengganti keturunan Inggris Jack Brown menit 58' dan 69' serta gol terakhir dicatat oleh striker Irfan Jauhari menit 83'. Ini merupakan kemenangan kedua berturut-turut yang dicetak anak asuh Shin Tae-yong dalan laga ujicoba terakhir di bulan Oktober. Sebelumnya Timnas U-19 juga berhasil memetik kemenangan telak 3-0 atas NK Dugopolje pada Kamis (8/10/2020).
Buah Latihan Keras 3 Kali Sehari Fisik Pemain Timnas U-19 Meningkat Pesat  Menanggapi kemenangan para pemainnya, Manajer Pelatih Shin Tae-yong, mengaku puas karena Kapten Tim David Maulana dan kawan-kawan bisa menjalankan skema permainan yang diinginkannya meski dirinya melakukan rotasi terhadap susunan pemainnya. "Para pemain sukses menjalankan apa yang kami intruksikan kepada mereka. Pada pertandingan ini pemain juga berani dan tidak kalah saat duel dengan tim lawan yang posturnya lebih besar dengan mereka. Selain itu, penyelesaian akhir juga sudah meningkat," kata pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong usai laga. Kerja keras Shin Tae-yong menanamkan filosofi pertandingan kepada para pemainnya mulai menunjukkan hasil. Shin Tae-yong menginginkan semua pemain yang ada di lapangan khususnya yang dipercaya masuk dalam starting eleven harus bisa bermain tanpa kenal lelah, jika perlu mereka harus bisa bermain all out selama 120 menit. Tidak seperti dulu lagi, pemain Timnas Indonesia baik dari senior hingga junior dikenal hanya mampu berlari selama 45 menit, dan maksimal 75 menit. Sisanya mereka sudah kehabisan tenaga dan tidak mampu mengejar bola meski memiliki skill diatas rata rata para pemain di Asia Tenggara. Kini dengan latihan fisik keras dengan program latihan 3 kali sehari yang menjadi makanan sehari hari Witan Sulaeman dan kolega, skuat Garuda Muda mulai bisa terbang lebih jauh dan lebih tinggi tanpa kenal lelah. Pemain yang digantikan oleh Shin Tae-yong karena dua alasan yaitu cidera dalam pertandingan, atau demi alasan strategy permainan karena pemain kurang bisa menjalankan tugas yang diberikan oleh pelatih, atau karena pemain lain membutuhkan menit bermain lebih banyak. Shin Tae-yong juga bisa bebas berkreasi dengan materi pemain yang ada dan siap dimainkan. Setiap pemain kini bisa bermain di dua atau tiga posisi yang similiar sehingga jika ada pemain yang cidera di posisi tersebut, Shin Tae-yong bisa menggeser pemain lainnya dengan tidka mengurangi kekuatan utama Timnas U-19. Seperti dalam laga ujicoba menghadapi Timnas U-19 Makedonia Utara Minggu 11 Oktober 2020. Shin Tae-yong tidak merasa kehilangan winger lincah Supriyadi yang mengalami cidera saat menghadapi NK Dugopolje. Shin bisa menggeser posisi striker Irfan Jauhari sebagai winger kiiri menggantikan Supriyadi. Sementara di posisi striker, Shin Tae-yong menurunkan Saddam Gaffar dan Braif Fatari. "Pada pertandingan ini saya juga menempatkan Irfan Jauhari pada posisi sayap kiri yang biasanya dia menjadi striker. Hal ini berarti setiap pemain nantinya bisa saja bermain dengan berbagai posisi sesuai kebutuhan dan skema tim," tambah pelatih asal Korea Selatan tersebut. Komentar Jack Brown Usai Mencetak Gol Perdana Untuk Timnas Indonesia Sementara itu, striker Timnas U-19, Jack Brown mengaku bersyukur Garuda Muda kembali meraih kemenangan pada uji coba kesembilan atau pertandingan persahabatan internasional yang kedua di periode Oktober 2020. Jack Brown yang masuk menggantikan Braif Fatari di babak pertama setelah striker asal klub Persija Jakarta tersebut mengalami cidera usai terjatuh saat mengejar bola, mangaku sangat senang bisa tampil untuk kedua kalinya bersama skuat Merah Putih. Bahkan Jack Brown bisa mencetak gol perdananya bagi Timnas Indonesia. Pemain klub Lincoln City Inggris ini sukses mencetak gol perdananya untuk Timnas Merah Putih setelah tandukannya memanfaatkan tendangan sudut Witan Sulaeman tidak berhasil dijinakkan dengan baik oleh kiper Macedonia Utara Kire Novakov. Jack Brown dengan cepat menendang bola untuk merobek gawang Novakov pada menit ke 58’. Ini merupakan gol perdana Jack Brown yang dilahirkan 02 November 2001 untuk Timnas Indonesia. Pemain keturunan Indonesia Inggris mengaku gembira luar biasa setelah bisa mencetak gol untuk Timnas Indonesia. Tidak berhenti sampai disini, Jack Brown yang dipertandingan pertama belum bisa mencetak gol saat tampil sebagai pemain pengganti, kembali berhasil mencetak gol keduanya ke gawang Macedonia Utara menit ke 68'. [caption id="attachment_386407" align="alignnone" width="900"]Dua pemain Timnas U-19 keturunan Inggris Elkan Baggott dan Jack Brown Dua pemain Timnas U-19 keturunan Inggris Elkan Baggott dan Jack Alan Brown duduk di tribun saat menyaksikan Timnas U-19 Indonesia menghadapi NK Dugopolje yang berakhir dengan kemenangan 3-0 skuat Garuda pada Kamis (8/10/2020). (Foto: Timnas Indonesia)[/caption] Kali ini Jack Brown mendapat umpan terukur dari bek Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi yang menusuk hingga ke garis belakang lawan. Umpan tarik terukur Bagas Kaffa langsung disambar dengan tendangan first time keras Jack Brown pada menit ke-68. Tembakan Jack Brown menambah keunggulan Timnas U-19 menjadi 3-1 atas Macedonia Utara. "Meski menang dan mencetak dua gol, kami masih ada kekurangan yang harus diperbaiki. Untuk itu kami harus selalu fokus, kerja keras, dan semangat menjalani latihan serta laga uji coba disini," kata Jack Brown menanggapi soal dua gol yang berhasil dicetaknya untuk Timnas Indonesia. Penampilan Menjanjikan Elkan Baggott Di Partai Perdana Bersama Timnas Indonesia Tidak hanya pemain keturunan Inggris Jack Brown yang menunjukkan kelasnya sebagai pemain yang pantas masuk skuat Timnas Indonesia. Elkan Baggot pemain keturunan Inggris juga menjalani debut bersama tim nasional Indonesia U-19. Elkan Baggott bahkan dipercaya oleh Manajer Pelatih Timnas Shin Tae-yong untuk tampuil sejak menit pertama saat melawan Makedonia Utara pada laga uji coba di Stadion NK Junak Sinj, Split, Minggu (11/10/2020). Pada pertandingan tersebut pemain berdarah Inggris tersebut tidak digantikan dan bermain penuh selama 90 menit. Shin Tae-yong tidak ingin menarik Elkan Baggott dalam kesempatan ujicoba kali ini karena Stopper klun Ipswich Town ini hanya mendapat libur dan diijinkan oleh klubnya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia di jeda internasional. Elkan hanya mendapat ijin dua minggu sebelum kembali ke klubnya lagi, di Inggris. Meski demikian Elkan yang bermain untuk klub Ipswich Town, Inggris tampak tidak ada kendala dalam mengawal pertahanan Garuda Muda. Bersama Bagas Kaffa, Rizky Ridho, dan Pratama Arhan mereka menjadi kuartet kokoh Timnas U-19 saat meredam agresivitas Makedonia Utara. "Saya sangat senang dan bangga dapat bermain dan menjalani debut bersama Timnas U-19. Terima kasih kepada PSSI dan semua pihak yang membuat saya dapat bertanding mengenakan jersey Timnas Indonesia untuk pertama kalinya," kata Elkan Baggott. Menanggapi kerjasamanya dengan Rizky Ridho sebagai center bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott mengaku puas karena bisa bekerjasama dengan baik dengan Rizky dan dua bek Timnas Indonesia lainnya yaitu bek kanan Bagas Kaffa dan bek kiri Pratama Arhan. Bahkan Elkan sering membantu serangan hingga di depan gawang lawan saat Timnas Indonesia mendapat tendangan sudut. Elkan percaya dengan kemampuan Rizky, Bagas dan Arhan mengawal lini belakang Timnas Indonesia saat ditinggalkannya membantu serangan. "Hari ini secara keseluruhan tim bermain bagus, saat unggul 2-1 kami terus mendominasi permainan hingga akhir pertandingan. Kami harus selalu fokus dan kerja keras membenahi kekurangan kami selama TC di Kroasia ini," tambah pemain yang bertinggi 196 cm tersebut. Sementara itu, pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong mengatakan bahwa Elkan Baggott bermain bagus dikesempatan pertama saat melawan Makedonia Utara. Shin Tae-yong akan kembali menurunkan Elkan di ujicoba berikutnya menghadapi Macedonia Utara di pertemuan kedua Kamis 14 Oktober 2020. Pasalnya, setelah ujicoba tersebut, Elkan harus kembali ke Inggris untuk memperkuat Ipswich Town di kompetisi reguler. "Elkan bermain bagus sebagai center back tadi, selain itu dalam bekerja sama dengan pemain lainnya dia sudah nyetel. Dia punya postur yang tinggi, kuat dan kemampuan membaca permainan yang baik," kata Shin Tae-yong usai laga. Selanjutnya Garuda Muda kembali melawan Makedonia Utara pada Kamis (14/10/2020) mendatang. Saat ini total David Maulana dan kawan-kawan sudah menjalani sembilan uji coba di Kroasia. Sembilan laga uji coba yakni melawan Bulgaria (0-3), Kroasia (1-7), Arab Saudi (3-3), serta dua kali melawan Qatar (2-1 dan 1-1), Bosnia Herzegovina (0-1), Dinamo Zagreb (1-0), NK Dugopolje (3-0), dan Makedonia Utara (4-1).