Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus

Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus
Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus (Foto : )
Gadis penjual es dawet durian di Kudus, Jawa Tengah kini viral. Lapaknya, ramai dikunjungi pelanggan yang penasaran. Siapa sangka gadis cantik ini baru menyelesaikan kuliah. Seorang sarjana! Ia sengaja membuka usaha es dawet demi membuka lapangan kerja di tengah pandemi Covid-19. Ada 13 pekerja yang kini membantunya berjualan es dawet durian.
Di tepi jalan lingkar utara Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kudus, Jawa Tengah inilah gadis cantic penjual es dawet durian biasa berjualan. Namanya, Siti Rahmawati (23) asal Desa Menawan, Kudus. Cantik, sarjana pula! [caption id="attachment_385236" align="alignnone" width="873"]Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus Foto: Galih Manunggal | ANTV[/caption] Siti Rahmawati sempat ramai di media sosial sebagai sarjana cantic penjual es dawet durian. Ini menjadi berkah bagi usahanya karena kedai es dawet miliknya ramai dikunjungi pembeli. [caption id="attachment_385237" align="alignnone" width="900"]
Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus Foto: Galih Manunggal | ANTV[/caption] Berbekal hobi memasak dan berjualan, Siti Rahmawati memilih es dawet durian sebagai usaha selepas menyelesaikan sarjana strata satu di Semarang. Ia tertantang untuk memulai usaha sekaligus membuka lapangan kerja di tengah pandemi Covid-19. Ia prihatin mendengar informasi banyak orang di sekitar rumah tinggalnya yang dirumahkan perusahaan. [caption id="attachment_385239" align="alignnone" width="900"]Gadis Sarjana Cantik Penjual Es Dawet Durian Kondang Viral di Kudus Foto: Galih Manunggal | ANTV[/caption] Berbeda dengan es dawet durian lainnya, dawet buatan Siti Rahmawati punya dua varian, yakni dawet pandan dan coklat serta dilengkapi berbagai toping seperti tape, ketan, nangka, cincau dan durian pastinya. Menggunakan es batu serut dan baluran sirup gula jawa racikan khusus menambah kenikmatan tersendiri es dawet durian Siti Rahmawati. Penikmat es dawet durian Siti Rahmawati tak hanya dari Kudus saja namun juga dari berbagai kota lain. Salah satunya, Abdullah Noval, pelanggan asal Jepara. Ia penasaran dan sengaja dating untuk menikmati es dawet komplit racikan Siti Rahmawati. Usaha Siti Rahmawati ini mampu membuka lapangan kerja untuk 13 orang. Dalam sehari lapak dawet ini mampu menjual 500 porsi. Satu porsi es dawet durian dipatok harga Rp5.000 hingga Rp40.000 tergantung jenis durian dan toping tambahan. Apakah ini menginspirasi kaum muda berwirausaha? Semoga! Galih Manunggal | Kudus, Jawa Tengah