Empat korban tewas dalam kecelakaan maut di jalan Yogyakarta-Magelang, Mlati Sleman, ternyata masih pelajar. Mereka diduga mabuk karena ditemukan sejumlah botol minuman keras, dan oplosan dari dalam mobil. Sebelum kejadian, mereka bertujuh berencana piknik ke pantai Gunungkidul.
Satlantas Polres Sleman menemukan sejumlah fakta baru peristiwa kecelakaan maut, dua minibus di Jalan Yogyakarta-Magelang Kilometer 7,8, sedang di Mlati Sleman. Satu minibus mobilio oranye berpenumpang 7 orang pelajar, dari Semarang, Jawa Tengah.Mereka tengah dalam perjalanan piknik ke pantai Indrayanti, Gunungkidul. Mobil yang ditumpangi sewa dari rental, dan sang sopir belum memiliki SIM karena masih berusia 16 tahun.Saat perjalanan, mereka terindikasi mabuk karena ditemukan empat botol minuman keras bermerek dan oplosan dari dalam mobil. Sebagian diantaranya bahkan tinggal tersisa sepertiga, karena diduga sudah dikonsumsi.Dari tujuh penumpang, empat diantaranya meninggal dunia di lokasi, sementara tiga lainnya termasuk sopir mengalami luka-luka. Sementara pengemudi mobil expander hitam yang ditabrak dari arah berlawanan juga mengalami luka-luka.Sebelumnya, dua mobil terlibat kecelakaan maut, hingga mengakibatkan empat orang tewas. Kecelakaan terjadi karena sopir mobilio oranye tak bisa mengendalikan mobil, hingga menabrak pembatas jalan dan terbang ke arah berlawanan, lalu menghantam mobil expander dari arah berlawanan. Andri Prasetiyo | Sleman, Yogyakarta
Fakta Baru, Polisi Temukan botol Miras dari Mobil yang Dikendarai Rombongan Pelajar
Sabtu, 3 Oktober 2020 - 18:36 WIB