Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit

Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit
Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit (Foto : )
Grojogan Klenting Kuning, di sinilah tempat pertemuan Pangeran Panji Asmarabangun dengan Dewi Galuh Candra Kirana atau Klenting Kuning dalam legenda Ande-Ande Lumut. Di depan air terjun itulah lokasi Pangeran Panji Asmarabangun bertapa. Dan, mata air di sini dipercaya mampu menyembuhkan segala sakit dan penyakit.
Gunung Ungaran dikenal sebagai gunung air oleh masyarakat yang tinggal di lerengnya. Ini karena banyak sekali sumber mata air yang ditemukan. Sebagian diantaranya menjadi air terjun. Salah satunya yang paling unik dan lain dari pada yang lain adalah air terjun atau Grojogan Klenting Kuning di Desa Kemawi, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang. [caption id="attachment_371674" align="alignnone" width="900"]Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption] Ya! Memang beda. Karena tebingnya memang berwarna kuning. Kandungan beleranglah yang membuat tebing berwarna seperti itu. Kalau ditelusuri, sungai yang ada di atas air terjun berhubungan langsung dengan kawah Gunung Ungaran yang berada sekitar 5 kilometer dari sini. Warna kuning inilah yang kemudian warga sekitar menjulukinya air terjun Klenting Kuning. Versi lainnya, nama tersebut oleh nenek moyang dikisahkan turun temurun sebagai tempat pertemuan Pangeran Panji Asmarabangun dengan Dewi Galuh Candra Kirana atau Klenting Kuning dalam legenda Ande-Ande Lumut. [caption id="attachment_371676" align="alignnone" width="900"]
Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption] Ketua Pokdarwis Desa Kemawi, Mujiono, menjelaskan, secara mistis tempat ini diyakini sebagai petilasan pertemuan Pangeran Panji dan Dewi Candra Kirana, dan di depan air terjun itulah lokasi dimana Pangeran Panji bertapa. "Kan ada itu cerita Ande-Ande Lumut. Galuh Candra Kirana alias Klenting Kuning adalah istri Panji Asmarabangun. Dikisahkan, Dewi Galuh melarikan diri karena perang, kemudian bertemu Nyai Intan. Dia pun diasuh bersama tiga saudara. Setelah melalui perjalanan panjang, akhirnya ia bisa bertemu dengan suaminya saat bertapa di depan di air terjun berwarna kuning," cerita Mujiono. Hingga sekarang, sebagian masyarakat setempat masih percaya tempat itu menyimpan hawa mistis. "Setiap malam Selasa Kliwon, warga setempat selalu mengadakan ritual selamatan untuk keselamatan semua masyarakat yang berkunjung ke Grojogan Klenting Kuning itu," tambahnya. [caption id="attachment_371672" align="alignnone" width="900"]Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption] Selain wisatawan, ada juga beberapa orang yang datang ke sini untuk mencari obat. Karena di bagian atas air terjun ada sumber air yang katanya bisa menyembuhkan penyakit. "Di bagian atas dan ada juga yang di sebelah air terjun. Di situ ada pancuran kecil yang bagi sebagian orang dipercaya bisa menjadi obat mujarab," tuturnya. [caption id="attachment_371673" align="alignnone" width="900"]Mistis Grojogan Klenting Kuning, Mata Airnya Sembuhkan Penyakit Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption] Pada awalnya dulu, lanjut Mujiono, lokasi ini menjadi tempat padusan atau mandi untuk ritual tertentu. Kemudian pemuda Desa Kemawi berinisiatif membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan membuka hutan menjadi tempat wisata alam dan budaya. "Kan tempatnya bagus ya, ada hutan pinus, air terjun, perbukitan, dan hawanya yang dingin. Setelah dibuka pengunjungnya lumayan banyak, ada yang jalan-jalan biasa, ada juga yang berkemah," jelasnya. Teguh Joko Sutrisno | Ungaran, Jawa Tengah