Pemerintah Taiwan pada Rabu (2/9/2020) mempresentasikan desain baru paspornya untuk lebih menegaskan perbedaan antara paspor negara mereka dengan paspor milik China.
Dalam konferensi pers di Taipei, Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu mengatakan bahwa desain ulang itu dilakukan sebagai tanggapan atas resolusi Juli oleh anggota parlemen yang meminta kementerian luar negeri untuk memastikan kata "Taiwan" lebih terlihat daripada "China."Versi saat ini memiliki terjemahan bahasa Inggris dari nama resmi negara, Republik Tiongkok, di bagian atas sampul tepat di bawah karakter Mandarin, sedangkan di versi baru, melingkari lambang nasional dan jauh lebih kecil.Seperti diberitakan Sputnik, Kata "Taiwan" di bagian bawah juga dibuat lebih terlihat.[caption id="attachment_369794" align="alignnone" width="600"] ![Taiwan Rilis Disain Baru Paspor, Biar Beda dengan China]()
(Foto: Istimewa)[/caption] Wu menambahkan bahwa Taiwan telah memberi tahu pemerintah lain, bandara, maskapai penerbangan dan otoritas imigrasi, dan memberikan contoh sampul paspor baru itu.Taiwan telah diperintah secara independen dari China daratan sejak 1949. Beijing memandang pulau itu sebagai provinsinya, sementara Taiwan - sebuah wilayah dengan pemerintahannya sendiri yang dipilih secara demokratis, menyatakan bahwa itu adalah negara merdeka dan memiliki hubungan politik dan ekonomi dengan beberapa negara lain yang mengakui kedaulatannya.
Sputnik
(Foto: Istimewa)[/caption] Wu menambahkan bahwa Taiwan telah memberi tahu pemerintah lain, bandara, maskapai penerbangan dan otoritas imigrasi, dan memberikan contoh sampul paspor baru itu.Taiwan telah diperintah secara independen dari China daratan sejak 1949. Beijing memandang pulau itu sebagai provinsinya, sementara Taiwan - sebuah wilayah dengan pemerintahannya sendiri yang dipilih secara demokratis, menyatakan bahwa itu adalah negara merdeka dan memiliki hubungan politik dan ekonomi dengan beberapa negara lain yang mengakui kedaulatannya. 
