Bagas Kaffa tetap semangat jalani latihan berat ala Shin Tae-yong. Bagas Kaffa dan kolega melahap semua materi latihan yang diberikan Shin Tae-yong, bahkan latihan berat 3 kali sehari.
Timnas U-19 Indonesia yang disiapkan untuk menghadapi putaran final Piala Asia U-19 di Uzbekhistan 14 hingga 31 Oktober 2020, makin bersemangat mengikuti program latihan yang diberikan Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.Saat ini terdapat 27 pemain Timnas U-19 yang mengikuti pemusatan latihan lanjutan di Zagreb Kroasia sejak 30 Agustus 2020 hingga akhir September mendatang. Program latihan mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia tersebut tergolong berat.Shin Tae-yong dan kawan kawan memberikan berbagai materi latihan dalam tiga sesi setiap hari. Berbagai materi latihan diberikan tim pelatih kepada pemain Timnas U-19 seperti latihan fisik, latihan teknik, peningkatan mental dan lain-lain.Menanggapi latihan berat yang diberikan oleh Shin Tae-yong tersebut salah satu pemain belakang Timnas U-19 Amirudin Bagas Kaffa mengatakan mereka merasa tertantang. Para pemain justru saling bersaing dengan kompetisi yang sehat untuk menjadi yang terbaik agar dipilih dalam skuat utama Timnas U-19."Kami terus bekerja keras dan semangat selama disini. Materi latihan dari pelatih sangat bagus, kami menjalankan latihan sesuai yang diinginkan tim pelatih,” kata Bagas Kaffa.[caption id="attachment_369152" align="alignnone" width="900"] ![Timnas U-19 Bek Bagas Kaffa TC di Kroasia]()
Selain latihan berat yang diberikan jajaran pelatih dibawah pimpinan Shin Tae-yong, Bagas Kaffa dan kawan kawan juga harus bisa secepatnya menyesuaikan diri dengan kondisi cuaca di Zagreb Kroasia. (Foto : PSSI)[/caption]Tidak heran jika para pemain mampu mengikuti program latihan yang diberikan mantan asisten pelatih Guus Hiddink di Timnas Korea Selatan tersebut. Padahal Shin Tae-yong dan jajaran pelatih memberikan porsi latihan tiga kali sehari kepada Muhammad Fadhil dan kolega dalam lanjutan TC di Zagreb Kroasia.Shin Tae-yong dan jajaran pelatih Timnas memberikan latihan pagi dimulai pukul 10.30. Kemudian latihan kembali dilanjutkan di sesi kedua latihan sore hari mulai pukul 16.00. Dan terakhir para pemain selalu mengikuti sesi latihan malam hari yang dimulai pukul 21.00 waktu setempat.Selain latihan berat yang diberikan oleh jajaran pelatih dibawah pimpinan Shin Tae-yong, Bagas Kaffa dan kawan kawan juga harus bisa secepatnya menyesuaikan diri dengan kondisi cuaca di Zagreb Kroasia. Saat ini suhu udara di Kroasia lebih dingin dari pada di Jakarta yaitu rata-rata berkisar 25-26 derajat celcius dibandingkan Jakarta yang berkisar antara 27 hingga 34 derajat Celsius.Suhu udara di kawasan resort tempat dimana hotel Sveti Martin na Muri, berada akan semakin turun menjelang sore hingga malam hari hingga 16-17 derajat Celcius. Kondisi cuaca yang cukup dingin seperti dikawasan Puncak Jawa Barat ini tidak terlalu dingin bagi para pemain Timnas U-19.“Kondisinya saat ini dalam keadaan fit dan tidak ada kendala soal proses adaptasi cuaca,” ujar Bagas Kaffa.“Proses adaptasi pemain berjalan baik dan pemain selalu bekerja keras dan semangat terus. Kami meningkatkan intensitas latihan mulai hari ini dan berikan materi taktik dan lain-lainnya," kata Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.Kendala lain soal cuaca yang dihadapi para pemain adalah di sore hari sering turun hujan. Namun Shin Tae-yong bisa mengantisipasi hambatan tersebut karena banyak pilihan untuk lokasi latihan yang ada di kawasan Resort Sveti Martin na Muri.“Soal lapangan, kami melakukan latihan di beberapa lapangan, jadi tidak hanya satu tempat latihan," kata mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia Rusia 2018 tersebut.Dengan latihan berat 3 kali sehari yang menjadi makanan sehari hari para pemain Timnas U-19 selama menjalani pemusatan latihan di Jakarta dan di Kroasia tersebut, Bagas Kaffa dan kolega kini sudah siap menghadapi ujicoba pertama di turnamen International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia. Bagas Kaffa dan kolega siap menghadapi Timnas U-19 Bulgaria, Timnas U-19 Arab Saudi dan Timnas U-19 tuan rumah Kroasia.“Selain latihan kami juga sudah siap menjalani beberapa laga uji coba disini," ujar Bagas Kaffa.Menurut jadwal terbaru Timnas U-19 di International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia yang dirilis PSSI Senin 31 Agustus 2020, David Maulana dan kawan kawan akan mulai bertanding Sabtu 5 September 2020.Pada pertandingan perdana Timnas U-19 Indonesia akan menghadapi lawan berat Timnas U-19 Bulgaria pada hari Sabtu 5 September 2020. Setelah mendapat istirahat 2 hari, Muhammad Fadhil dan kawan kawan akan menantang tuan rumah Kroasia U-18 pada hari Selasa 8 September 2020 di pertandingan kedua.Selanjutnya dipertandingan terakhir Mohammad Kanu dan kawan kawan akan mencoba kekuatan Timnas U-19 Arab Saudi pada hari Jum’at 11 September 2020 mendatang.TC di Kroasia sebagai persiapan Garuda Muda mengikuti Piala AFC U-19 2020 yang berlangsung pada 14-31 Oktober di Uzbekistan. Mereka juga melakukan pemusatan latihan jangka panjang dalam rangka pembentukan Timnas U-20 untuk tampil di Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Berikut Daftar 28 Pemain Skuat Timnas U-19 Indonesia
Selain latihan berat yang diberikan jajaran pelatih dibawah pimpinan Shin Tae-yong, Bagas Kaffa dan kawan kawan juga harus bisa secepatnya menyesuaikan diri dengan kondisi cuaca di Zagreb Kroasia. (Foto : PSSI)[/caption]Tidak heran jika para pemain mampu mengikuti program latihan yang diberikan mantan asisten pelatih Guus Hiddink di Timnas Korea Selatan tersebut. Padahal Shin Tae-yong dan jajaran pelatih memberikan porsi latihan tiga kali sehari kepada Muhammad Fadhil dan kolega dalam lanjutan TC di Zagreb Kroasia.Shin Tae-yong dan jajaran pelatih Timnas memberikan latihan pagi dimulai pukul 10.30. Kemudian latihan kembali dilanjutkan di sesi kedua latihan sore hari mulai pukul 16.00. Dan terakhir para pemain selalu mengikuti sesi latihan malam hari yang dimulai pukul 21.00 waktu setempat.Selain latihan berat yang diberikan oleh jajaran pelatih dibawah pimpinan Shin Tae-yong, Bagas Kaffa dan kawan kawan juga harus bisa secepatnya menyesuaikan diri dengan kondisi cuaca di Zagreb Kroasia. Saat ini suhu udara di Kroasia lebih dingin dari pada di Jakarta yaitu rata-rata berkisar 25-26 derajat celcius dibandingkan Jakarta yang berkisar antara 27 hingga 34 derajat Celsius.Suhu udara di kawasan resort tempat dimana hotel Sveti Martin na Muri, berada akan semakin turun menjelang sore hingga malam hari hingga 16-17 derajat Celcius. Kondisi cuaca yang cukup dingin seperti dikawasan Puncak Jawa Barat ini tidak terlalu dingin bagi para pemain Timnas U-19.“Kondisinya saat ini dalam keadaan fit dan tidak ada kendala soal proses adaptasi cuaca,” ujar Bagas Kaffa.“Proses adaptasi pemain berjalan baik dan pemain selalu bekerja keras dan semangat terus. Kami meningkatkan intensitas latihan mulai hari ini dan berikan materi taktik dan lain-lainnya," kata Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.Kendala lain soal cuaca yang dihadapi para pemain adalah di sore hari sering turun hujan. Namun Shin Tae-yong bisa mengantisipasi hambatan tersebut karena banyak pilihan untuk lokasi latihan yang ada di kawasan Resort Sveti Martin na Muri.“Soal lapangan, kami melakukan latihan di beberapa lapangan, jadi tidak hanya satu tempat latihan," kata mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia Rusia 2018 tersebut.Dengan latihan berat 3 kali sehari yang menjadi makanan sehari hari para pemain Timnas U-19 selama menjalani pemusatan latihan di Jakarta dan di Kroasia tersebut, Bagas Kaffa dan kolega kini sudah siap menghadapi ujicoba pertama di turnamen International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia. Bagas Kaffa dan kolega siap menghadapi Timnas U-19 Bulgaria, Timnas U-19 Arab Saudi dan Timnas U-19 tuan rumah Kroasia.“Selain latihan kami juga sudah siap menjalani beberapa laga uji coba disini," ujar Bagas Kaffa.Menurut jadwal terbaru Timnas U-19 di International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia yang dirilis PSSI Senin 31 Agustus 2020, David Maulana dan kawan kawan akan mulai bertanding Sabtu 5 September 2020.Pada pertandingan perdana Timnas U-19 Indonesia akan menghadapi lawan berat Timnas U-19 Bulgaria pada hari Sabtu 5 September 2020. Setelah mendapat istirahat 2 hari, Muhammad Fadhil dan kawan kawan akan menantang tuan rumah Kroasia U-18 pada hari Selasa 8 September 2020 di pertandingan kedua.Selanjutnya dipertandingan terakhir Mohammad Kanu dan kawan kawan akan mencoba kekuatan Timnas U-19 Arab Saudi pada hari Jum’at 11 September 2020 mendatang.TC di Kroasia sebagai persiapan Garuda Muda mengikuti Piala AFC U-19 2020 yang berlangsung pada 14-31 Oktober di Uzbekistan. Mereka juga melakukan pemusatan latihan jangka panjang dalam rangka pembentukan Timnas U-20 untuk tampil di Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia. - Adi Satryo - PSMS Medan
- Erlangga Setyo - Persib Bandung
- Yofandani Damai - PSIS Semarang
- Pratama Arhan - PSIS Semarang
- Yudha Febrian - Barito Putera
- Komang Tri - Bali United
- Ahmad Rusadi -
- Muhammad Fadhil - Semen Padang FC
- Bayu M. Fiqri - PON Jatim
- Rizky Ridho - Persebaya
- Bagas Kaffa - Barito Putera
- Komang Teguh - Diklat Ragunan
- Andre Oktaviansyah, -
- David Maulana - Barito Putera
- Brylian Aldama,
- Beckham Putra - Persib Bandung
- Mohammad Kanu - Babel United FC
- Braif Fatari - Persija Jakarta
- Andi Irfan - AS Abadi Tiga Naga
- Sandi Arta - Persija Jakarta
- Witan Sulaeman - FK Radnik Surdulica
- Jack Brown - Lincoln City
- Mochammad Supriadi - Persebaya
- Irfan Jauhari - Bali United
- Khairul Zakiri - Gymnastica Cueta
- Saddam Gaffar - PSS Sleman
- Moh. Bahril - PSIS Semarang
- Elkan Baggot - Ipswich Town (kembali ke Inggris)
