Persebaya Surabaya gelar latihan perdana sebulan jelang kick off Liga 1. Persebaya mulai melakukan latihan bersama setelah hasil Swab Test semua anggota Tim Bajul Ijo dinyatakan negatif.
Persebaya Surabaya salah satu tim yang paling ngotot untuk tidak ikut lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2020. Padahal PSSI sudah menetapkan lanjutan kompetisi Liga 1 yang sempat dihentikan sejak 16 Maret 2020 akibat pandemi virus Corona, kembali diputar mulai 1 Oktober 2020.Kompetisi Liga 1 dilanjutkan kembali hingga 28 Februari 2021 dengan pertimbangan sebagai test case atau ujicoba pelaksanaan kompetisi sepakbola di masa Pandemi Virus Corona.Pasalnya Indonesia akan menggelar event yang lebih besar yaitu Piala Dunia U-20 pada tahun 2021. PSSI dan FIFA telah menunjuk 4 Stadion di 4 kota berbeda untuk menggelar putaran Final Piala Dunia U-20 tahun depan.Keempat stadion yang sudah resmi mendapat persetujuan FIFA adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali.Sementara PSSI masih mengajukan dua stadion lagi sebagai tambahan tuan rumah yaitu Stadion Sriwijaya Jakabaring Palembang dan Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung.Untuk tujuan itulah PSSI dan PT Liga Indonesia Baru menuntaskan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 mulai Oktober mendatang. Setelah sekitar lima bulan absen, akhirnya Persebaya Surabaya menggelar latihan untuk pertama kalinya, Senin 31 Agustus 2020.Bertempat di Gelora Delta Sidoarjo, penggawa Bajol Ijo mulai memanaskan mesin, dalam persiapan menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1. Pelatih Persebaya Aji Santoso mengaku terkesan dengan kondisi anak asuhnya. Meski sudah lama tidak latihan bersama namun kondisi fisik mereka terjaga dengan baik."Hari ini latihan perdana di lapangan Delta, dan Alhamdulillah kondisi pemain meskipun tidak 100 persen tapi tidak terlalu signifikan turunnya," kata Aji Santoso.Dalam latihan perdana skuat Bajul Ijo tersebut, para pemain masih menunjukkan stamina yang cukup baik, baik dari segi kekuatan maupun dalam menjaga berat badan. Makan Konate dan kawan kawan tetap menjaga kebugaran selama libur kompetisi dengan latihan mandiri di rumah masing-masing."Kondisi mereka cukup terjaga dan berat badan mereka juga saya lihat masih ideal," tambah Aji.Tidak hanya kondisi fisik yang bagus, feeling ball pemain juga tidak banyak hilang. Meski Aji mengakui memang terjadi penurunan, namun berkat latihan pribadi masing-masing pemain penurunan tersebut tidak signifikan."Tentunya pasti selama lima bulan mereka tidak pernah latihan bersama diganti dengan latihan individual masing-masing ya ini tadi sentuhannya ada sedikit penurunan. Tapi masih oke lah, masih tidak terlalu drastis penurunannya," terang Aji.Pelatih yang pernah menjabat kapten Persebaya tersebut mengaku fokus utama dalam pekan pertama latihan adalah conditioning. Targetnya dalam waktu satu bulan dirinya ingin para pemain sudah siap untuk menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1."Kita hari ini latihan dalam medium set game, karena dalam minggu-minggu ini masih untuk conditioning. Anak-anak paling tidak mengembalikan kondisi kebugaran," ungkap Aji Santoso.Mengingat keterlambatan Manajemen Persebaya dalam memutuskan untuk memulai latihan, hal ini membuat pelatih Aji Santoso hanya memiliki waktu singkat untuk menyiapkan skuat Tim Bajul Ijo. Karena itu Aji memilih program latihan lengkap dalam waktu satu bulan kedepan."Waktu kita juga tidak banyak cuma sekitar satu bulan. Latihan yang kita gunakan dengan metode kompleks training," sambung Aji.Sebanyak 20 pemain mengikuti latihan yang diselenggarakan Senin pagi 31 Agustus 2020. Dua pemain Persebaya masih absen dalam latihan bersama kali ini. Pemain asing Zoubairou Garba masih menjalani Swab Test susulan karena baru tiba di Surabaya. Sementara itu Mokhamad Syaifudin masih menjalani proses penyembuhan cidera yang dialaminya.
Baca Juga :