Raksasa makanan cepat saji KFC mengatakan mereka untuk sementara menghapus slogan karena dianggap tidak sesuai dengan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran wabah virus corona.
Selama ini iklan-iklan KFC identik dengan slogan "Finger Lickin' Good", atau "jilat jari", yang mengirim pesan bahwa produk KFC sangat enak, hingga pembeli rela menjilat jari-jari tangan, untuk merasakan makanan KFC.
Namun, pandemi Covid-19 membuat perusahaan ini berpikir ulang atas slogan tersebut.
[caption id="attachment_366931" align="alignnone" width="600"]
![KFC Hapus Slogan Jilat Jari yang Sudah Digunakan Sejak 1950]()
Kampanye jilat jari KFC dinilai tidak sesuai dengan protokol Covid saat ini (KFC)[/caption]
"Kami berada di situasi yang unik, kami punya slogan yang ikonik, namun [pada saat ini] tidak terlalu sesuai dengan kondisi yang ada," kata keterangan yang dikeluarkan KFC.
Dalam iklan di Twitter dan YouTube, KFC antara lain meminta konsumen "melupakan slogan Finger Lickin' Good tersebut".
Narasi iklan tersebut mengatakan, "[Ingat kan] apa yang selalu kami ucapkan? Abaikan. Untuk saat ini."
Beberapa pengguna media sosial berkomentar, sebenarnya slogan ini "tidak bertentangan dengan protokol kesehatan".
Tapi, tak sedikit yang memprotes slogan itu dengan alasan kata-kata dalam slogan itu tak mendorong warga menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi.
KFC Pakai slogan 'Finger Lickin' Good' sejak 1950-an
Otoritas iklan di Inggris misalnya menerima 163 surat keberatan dengan iklan KFC di televisi yang memperlihatkan orang-orang yang menjilat jari.
Mereka yang mengajukan keberatan mengatakan perilaku seperti yang ditunjukkan dalam iklan KFC di televisi bisa meningkatkan penyebaran Covid-19. Sejak itu KFC menarik iklan ini.
Setelah menarik iklan, KFC sekarang menghapus untuk sementara slogan "Finger Lickin' Good".
Namun KFC mengatakan akan kembali memakai slogan itu jika situasinya telah memungkinkan.
Di Eropa, gerai KFC tutup seiring dengan penerapan karantina wilayah sejak Maret. Namun sekarang, hampir semua restoran mereka di Inggris sudah buka lagi.
KFC didirikan pada 1930-an oleh Harland Saunders dan membuka restoran waralaba pertama pada 1950-an.
Pembukaan restoran waralaba juga menandai penggunaan slogan "Finger Lickin' Good". Slogan ini pernah dihapus pada 1990-an, tapi dipakai lagi mulai 2008. Jumlah gerai KFC berjumlah sekitar 22.500 di seluruh dunia.
BBC News
Kampanye jilat jari KFC dinilai tidak sesuai dengan protokol Covid saat ini (KFC)[/caption]
"Kami berada di situasi yang unik, kami punya slogan yang ikonik, namun [pada saat ini] tidak terlalu sesuai dengan kondisi yang ada," kata keterangan yang dikeluarkan KFC.
Dalam iklan di Twitter dan YouTube, KFC antara lain meminta konsumen "melupakan slogan Finger Lickin' Good tersebut".
Narasi iklan tersebut mengatakan, "[Ingat kan] apa yang selalu kami ucapkan? Abaikan. Untuk saat ini."
Beberapa pengguna media sosial berkomentar, sebenarnya slogan ini "tidak bertentangan dengan protokol kesehatan".
Tapi, tak sedikit yang memprotes slogan itu dengan alasan kata-kata dalam slogan itu tak mendorong warga menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi.
KFC Pakai slogan 'Finger Lickin' Good' sejak 1950-an
Otoritas iklan di Inggris misalnya menerima 163 surat keberatan dengan iklan KFC di televisi yang memperlihatkan orang-orang yang menjilat jari.
Mereka yang mengajukan keberatan mengatakan perilaku seperti yang ditunjukkan dalam iklan KFC di televisi bisa meningkatkan penyebaran Covid-19. Sejak itu KFC menarik iklan ini.
Setelah menarik iklan, KFC sekarang menghapus untuk sementara slogan "Finger Lickin' Good".
Namun KFC mengatakan akan kembali memakai slogan itu jika situasinya telah memungkinkan.
Di Eropa, gerai KFC tutup seiring dengan penerapan karantina wilayah sejak Maret. Namun sekarang, hampir semua restoran mereka di Inggris sudah buka lagi.
KFC didirikan pada 1930-an oleh Harland Saunders dan membuka restoran waralaba pertama pada 1950-an.
Pembukaan restoran waralaba juga menandai penggunaan slogan "Finger Lickin' Good". Slogan ini pernah dihapus pada 1990-an, tapi dipakai lagi mulai 2008. Jumlah gerai KFC berjumlah sekitar 22.500 di seluruh dunia.
BBC News
