Gigi Hadid akhirnya membagikan potret maternity di laman Instagram pribadinya. Pada Rabu (26/8/2020) kekasih Zayn Malik itu mengunggah sejumlah foto bernuansa hitam putih yang memperlihatkan perut buncitnya.
Gigi Hadid berpose dalam balutan dua gaun berbeda. Dalam unggahan pertama, model 25 tahun itu tampak terduduk mengenakan gaun putih yang panjang menjuntai. Terlihat jelas baby bumps Gigi yang diketahui tengah mengandung 8 bulan.“Menumbuhkan seorang malaikat,” kata Gigi seperti dikutip dari Instagramnya.https://www.instagram.com/p/CEWoTaynvz2/Dalam unggahan selanjutnya, Gigi berpose menghadap samping mengenakan gaun mini transparan. Dengan pose ini lekuk tubuh Gigi semakin terlihat jelas. Gigi memberikan keterangan tanggal kapan foto tersebut diambil, yaitu pada 26 Juli 2020.https://www.instagram.com/p/CEWod3eHzbN/Masih mengenakan gaun yang sama, dalam unggahan terakhir Gigi berpose sambil memegang perutnya. Dengan rambut yang dibiarkan terurai membuat kakak Bella Hadid itu terlihat semakin anggun.Gigi mengaku begitu menghargai kehamilannya ini, sehingga ingin mengabadikan momen tersebut dengan bantuan teman-temannya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para penggemar yang telah memberinya ucapan selamat.“Menghargai momen ini. Aku menghargai semua ucapan cinta dan selamat. Tidak akan pernah lupa membuat foto-foto istimewa ini dengan teman-temanku @luigiandiango @gabriellak_j @erinparsonsmakeup terima kasih. Aku mencintaimu,” tulisnya di kolom keterangan.https://www.instagram.com/p/CEWorgXniHr/Unggahan Gigi Hadid tentu langsung mencuri perhatian. Pasalnya, sejak mengumumkan kabar kehamilan, Gigi disebut sempat berusaha menyembunyikan kandungannya.Namum dalam wawancara dengan V Magazine, Juli 2020 lalu, Gigi mengatakan bahwa ia tak bermaksud melakukannya dan masih ada hal lebih penting yang terjadi di dunia dan kehamilannya bukan salah satunya."Itulah alasan mengapa saya merasa itu bukan sesuatu yang harus saya bagikan selain dengan keluarga dan teman-teman saya," jelas Gigi Hadid."Jelas ada banyak orang kehilangan nyawa karena virus corona di awal masa karantina dan masih terus terjadi. Dan kemudian kita beralih ke kebangkitan gerakan BLM, dan saya pikir kehadikan kita di media sosial harus digunakan untuk itu," pungkasnya.
Baca Juga :