Kementerian Pertahanan Amerika Serikat menggelar simulasi tempur kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) melawan pilot senior F-16. Hasilnya, AI unggul 5-0.
Program komputer dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) ternyata dengan mudah mengalahkan pilot senior jet tempur F-16 dalam simulasi terbang baru-baru ini.Ini terungkap dari hasil simulasi yang bertajuk AlphaDogFight Trials yang didukung oleh Badan Riset Lanjutan Kementerian Pertahanan AS, yang dikenal dengan nama DARPA.Dalam simulasi ini, seorang pilot senior jet tempur F-16 dengan nama sandi "Banger" dilibatkan untuk dogfight atau kejar-kejaran di udara dengan pesawat F-16 lain yang dikendalikan AI.Masing-masing pesawat dilengkapi dengan sinar laser yang disimulasikan sebagai senapan mesin pesawat.Ternyata hasil simulasi menunjukkan program komputer AI yang dikembangkan Heron System dengan mudah mengalahkan pilot senior F-16 dengan skor 5-0.Hebatnya, kemenangan ini diraih pilot AI hanya dalam waktu kurang dari 2 menit saja.Meski pilot AI lebih unggul dari pilot senior, menurut Kolonel Daniel Javorsek dari DARPA, bukan berarti program komputer dalam mengalahkan manusia di pertempuran sesungguhnya."Kita pilot tidak pernah percaya apapun di simulasi dan model seperti ini saja," katanya.Menurut Javorsek, salah satu tujuan program ini adalah dengan teknologi AI dapat digunakan pilot untuk meningkatkan kemampuan terbang mereka saat bertempur.Sementara pilot "Banger mengakui AI buatan Heron adalah lawan yang tangguh."Hal-hal standar yang kami lakukan sebagai pilot tempur tidak bekerja," katanya.Ia mencontohkan, saat mencoba menghindar, pesawat F-16 AI yang terbang ke arahnya, tapi pilot AI dapat berputar ke belakangnya lebih mudah dari pilot manusia.Program komputer AI yang dikembangkan Heron System sebelumnya mengalahkan kompetitor lainnya, termasuk program AI yang dirancang oleh Lockheed Martin dan Georgia Tech.
Fortune.com
Simulasi Tempur, Kecerdasan Buatan Kalahkan Pilot Senior F-16, Skornya 5-0
Jumat, 21 Agustus 2020 - 11:14 WIB