Pekerja seks telah dilarang di Berlin sejak pertengahan Maret sebagai bagian dari upaya untuk mengendalikan penyebaran virus corona. Setelah sempat diprotes pada bulan Juli, kini rumah-rumah bordil sudah diijinkan beroperasi kembali.
Rumah Bordil di Berlin sudah diijinkan beroperasi kembali usai lock down. Namun hubungan seks tak diijinkan.Dilansir dari AFP, Sabtu (15/8/2020), klien yang mencari penyembuhan seksual di ibu kota Jerman harus puas dengan pijat erotis sampai peraturan lebih longgar pada bulan September.Bukan hanya klien yang dibuat frustrasi oleh pelonggaran sebagian peraturan.Di salah satu rumah bordil, seorang pekerja seks bernama Jana menjalankan pekerjaannya, tempat tidur telah disiapkan, bantal-bantal bermotif binatang dan bunga segar ditempatkan di dalam vas.Tapi Jana, 49, berharap bulan depan ketika dia bisa menawarkan layanan penuh lagi."Saya lebih suka layanan seksual, klien saya juga," katanya.[caption id="attachment_362069" align="alignnone" width="600"] Seorang pekerja seks komersial, Jana (49) saat diwawancara AFP di rumah bordil Candy Store di Berlin pada 10 Agustus 2020 di tengah pandemi virus corona COVID-19. (Foto: AFP / Odd Andersen)[/caption]Pekerja seks telah dilarang di Berlin sejak pertengahan Maret sebagai bagian dari upaya untuk mengendalikan penyebaran virus corona.[caption id="attachment_362071" align="alignnone" width="600"]
Unjuk rasa pelkerja seks komersial beberapa waktu lalu yang menuntut praktik prostitusi di Jerman diijinkan beroperasi kembali (Foto: AFP/John MACDOUGALL)[/caption]Pada bulan Juli, belasan pekerja seks komersial (PSK) melakukan protes di luar gedung tinggi parlemen Bundesrat di Berlin. Mereka mengeluh bahwa pembatasan yang terus berlanjut menghalangi mereka untuk mencari nafkah dan mendorong perdagangan mereka ke bawah tanah. AFP
Baca Juga :