Puluhan mahasiswa terlibat bentrok dengan aparat kepolisian, saat menggelar aksi unjuk rasa penolakan masuknya Tenaga Kerja Asing asal China, di kantor Dinas Tenaga Kerja provinsi Kepri di Tanjungpinang.
Kericuhan terjadi saat mahasiswa, berusaha menerobos masuk kantor Dinas Tenaga Kerja yang dijaga puluhan aparat kepolisian.Dalam aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa, yang tergabung dalam aliansi mahasiswa peduli Kepri ini terjadi, di halaman kantor Dinas Tenaga Kerja provinsi Kepri di Tanjungpinang.Kericuhan yang berlanjut hingga aski pengejaran ke jalan raya ini, berawal dari aksi dorong mahasiswa terhadap puluhan polisi yang melakukan blokade di depan pintu masuk kantor Disnaker.Aksi tersebut terjadi karena mahasiswa memaksa masuk ke dalam kantor, untuk bertemu kepala Disnaker, dan meminta data terkait ratusan TKA asal China, yang bekerja di kawasan ekonomi khusus Bintan, beberapa waktu lalu.Sebelum menggelar aksi di kantor Disnaker Kepri, puluhan mahasiswa tersebut juga melakukan aksi yang sama di kantor imigrasi Tanjungpinang.Menurut mahasiswa aksi unjuk rasa penolakan TKA China tersebut merupakan bentuk kekecewaan terhadap pemerintah, yang memasukkan tenaga kerja asing di saat banyak pekerja lokal yang belum memdapatkan pekerjaan.Sementara menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Kepri, Abdul Bar Ahisa, masuknya tenaga kerja asing asal China tersebut, telah melalui prosedur resmi dan memiliki dokumen lengkap.Tidak puas dengan aksi di kantor imigrasi dan dinas tenaga kerja, para mahasiswa berencana kan melanjutkan aksi ke kantor gubernur Kepri, dan mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar untuk menolak TKA asal China tersebut. Kurnia Syaifullah-Chairullah | Tanjungpinang, Kepulauan Riau
Baca Juga :