Pemain masa depan Indonesia Elkan Baggott terhambat ijin TC Timnas U-19. Elkan Baggott tidak bisa mengikuti pemusatan latihan jangka panjang berikutnya di Korea Selatan atau di Eropa.
Stoper masa depan Indonesia Elkan Baggott baru beberapa hari merasakan latihan bersama para pemain di pemusatan latihan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.
Bek tengah asal klub Ipswich Town U-18 Inggris ini mengaku sangat senang bisa mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia yang disiapkan untuk menghadapi putaran final Piala AFC U-19 di Uzbekhistan, pada tanggal 14-31 Oktober 2020.
Namun sayang Elkan Baggott menghadapi kendala perijinan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas U-19 dibawah Manajer Pelatih Shin Tae-yong. PSSI hanya meminta ijin kepada Manajemen Ipswich Town sesuai jadwal pemusatan latihan semula yaitu 23 Juli hingga 8 Agustus 2020.
Elkan sendiri baru tiba di Indonesia hari Minggu tanggal 26 Juli 2020 atau 3 hari setelah penetapan tanggal kedatangan para pemain di pemusatan latihan Timnas di Hotel Fairmont, Jakarta. Akan tetapi akibat pandemi virus Corona, PSSI harus melakukan tes kesehatan mulai Rapid Test hingga PCR Swab Test secara berulang ulang.
Dampaknya jadwal latihan perdana mundur dua kali dari rencana semula Sabtu 25 Juli, dan Sabtu 1 Agustus menjadi Jum’at 7 Agustus 2020. Elkan Baggott akhirnya bisa merasakan latihan bersama 45 pemain Timnas U-19 dalam latihan perdana di Stadion Madya Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.
[caption id="attachment_360091" align="alignnone" width="900"]![Timnas U-19 Elkan Baggott Ipswich Town U-18 Inggris]()
Bek tengan keturunan Inggris-Indonesia Elkan Baggott tidak bisa berlama lama mengikuti TC Timnas U-19, apalagi TC jangka panjang ke Korea atau Eropa. Pasalnya Elkan sangat dibutuhkan timnya Ipswich Town U-18 di kompetisi Tim Junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
Stoper Timnas Indonesia keturunan Inggris, Elkan Baggott tidak bisa berlama-lama menikmati pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia U-19. Elkan yang masuk proyeksi skuad Timnas U-19 untuk Piala Asia U-19 2020 mungkin tidak dapat mengikuti TC jangka panjang yang bakal digelar di Korea Selatan, negara asal manajer pelatih Shin Tae-yong.
Pasalnya pemain yang memiliki nama lengkap Elkan William Tio Baggott sudah dibutuhkan oleh klubnya Ipswich Town U-18. Elkan harus memperkuat klubnya dalam kompetisi junior Inggris U-18. Hal ini dijelaskan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal (Plt. Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, menyangkut soal perizinan Elkan dari Ipswich Town.
"Kami dari PSSI hanya meminta izin ke klubnya sampai 8 Agustus 2020. Kami sedang bersurat ke klubnya agar dia bisa ikut TC dalam beberapa hari ke depan," ucap Yunus kepada awak media, ketika dihubungi.
[caption id="attachment_360100" align="alignnone" width="900"]
![Timnas U-19 Elkan Baggott Ipswich Town U-18 Inggris]()
Bek tengah Ipswich Town U-18 Elkan Baggott saat memperkuat timnya menghadapi Queen Park Rangger di kompetisi Junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
PSSI hanya meminta tambahan waktu untuk Elkan agar bisa mengikuti pemusatan latihan di Jakarta hingga berakhir 15 Agustus 2020. Pengunduran Jadwal selama seminggu ini terjadi karena TC Timnas U-19 baru bisa dimulai pada tanggal 7 Agustus 2020. Seperti diketahui semua anggota Timnas Indonesia Senior maupun Timnas U-19 harus menjalani rangkaian tes Covid-19 serta karantina selama 14 hari.
Halaman Selanjutnya ......Elkan Baggott Tidak Ikut TC Jangka Panjang Timnas U-19
PSSI kemungkinan besar mendapatkan ijin untuk tambahan waktu selama seminggu hingga 15 Agustus bagi Elkan Baggott. Namun Manajemen Ipswich Town tidak mungkin memberikan ijin untuk pemusatan latihan jangka panjang Timnas U-19 yang rencananya akan diselenggarakan di Korea Selatan atau di Eropa setelah TC Timnas di Jakarta selesai 15 Agustus 2020. Dengan demikian TC Elkan Baggot bersama Timnas Indonesia bisa berakhir lebih cepat.
Dari sinyal yang diberikan oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam beberapa kesempatan,Timnas U-19 direncanakan berangkat TC ke luar negeri pada medio Agustus 2020. Ketum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule ini menegaskan seleksi para pemain Timnas U-19 maupun Timnas Senior harus diselesaikan di Jakarta.
Dengan demikian Manajer Timnas Shin Tae-yong hanya akan membawa rombongan kecil atau hanya para pemain inti Timnas Senior sekitar 23 pemain dan 23 pemain Timnas U-19 beserta rombongan pelatih untuk TC di luar negeri.
Rencana TC di Korea Selatan bisa batal setelah PSSI menyasar tiga negara Eropa untuk TC tahap selanjutnya. Hanya saja, kecil kemungkinan Elkan bisa mengikuti TC di luar negeri tersebut. Meski demikian pihak klub Ipswich Town akan melepas Elkan Baggott saat Timnas U-19 bertanding di putaran Final AFC U-19 di Uzbekhistan yang rencananya akan diselenggarakan 14 hingga 30 Oktober 2020.
"Kalau tidak bisa tambah hari untuk TC, klub Baggott setuju dia boleh ikut Piala Asia U-19 2020. Kemungkinan memang Baggott tidak akan ikut TC panjang di luar negeri. Dia kemungkinan akan gabung saat di Uzbekistan," tutur Plt Sekjen Yunus Nusi.
Manajer Pelatih Timnas Shin Tae-yong kini sedang menyusun kerangka Timnas U-19 selema TC di Jakarta. Dari 46 pemain, Shin Tae-yong dan jajaran pelatih telah memangkas 11 pemain Timnas U-19 untuk dipulangkan. Ini artinya masih ada 35 pemain yang bertahan di seleksi Timnas U-19 hingga hari Jum’at 15 Agustus 2020.
Sesuai hasil Drawing AFC diselenggarakan di Kuala Lumpur Malaysia, Timnas Indonesia U-19 berada di Grup A Piala Asia U-19 bersama Kamboja, Iran, dan tuan rumah Uzbekistan. Elkan Baggott sendiri mengaku senang menjalani TC bersama Skuat Merah-Putih untuk pertama kalinya.
Elkan mengaku bangga mendapat kesempatan yang diberikan oleh Manajer Pelatih asal Korea Selatan ShinTae-yong. Baggott menyebutkan bahwa Tae-yong punya kualitas, dan merupakan sosok arsitek yang bijaksana.
"Jelas dia merupakan pelatih yang sangat bagus, pernah mengalahkan Jerman di Piala Dunia bersama Korea Selatan. Saya pikir kami bisa belajar banyak dari dirinya," ungkap Baggott.
Pemain berdarah Inggris ini bertekad ingin menjadi bagian Timnas U-19 Indonesia di Piala Dunia U-20 2021. Elkan Baggott yang berusia 17 tahun itu lahir dari seorang ibu berdarah Indonesia dan ayahnya berdarah Inggris.
[caption id="attachment_360104" align="alignnone" width="900"]![Timnas U-19 Elkan Baggott Ipswich Town U-18 Inggris]()
Elkan Baggott baru sembuh dari cidera saat memperkuat Ipswich Town U-18 mengalahkan Bristol City di kompetisi junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
Shin Tae-yong melirik Elkan Baggott karena pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini memiliki skil yang mumpuni dan ditunjang postur tubuhnya yang tinggi mencapai 194 cm. Stopper Ipswich Town Elkan Baggott dibutuhkan Timnas U-19 untuk menghalau serangan lawan dari bola bola atas.
Bek tengan keturunan Inggris-Indonesia Elkan Baggott tidak bisa berlama lama mengikuti TC Timnas U-19, apalagi TC jangka panjang ke Korea atau Eropa. Pasalnya Elkan sangat dibutuhkan timnya Ipswich Town U-18 di kompetisi Tim Junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
Stoper Timnas Indonesia keturunan Inggris, Elkan Baggott tidak bisa berlama-lama menikmati pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia U-19. Elkan yang masuk proyeksi skuad Timnas U-19 untuk Piala Asia U-19 2020 mungkin tidak dapat mengikuti TC jangka panjang yang bakal digelar di Korea Selatan, negara asal manajer pelatih Shin Tae-yong.
Pasalnya pemain yang memiliki nama lengkap Elkan William Tio Baggott sudah dibutuhkan oleh klubnya Ipswich Town U-18. Elkan harus memperkuat klubnya dalam kompetisi junior Inggris U-18. Hal ini dijelaskan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal (Plt. Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, menyangkut soal perizinan Elkan dari Ipswich Town.
"Kami dari PSSI hanya meminta izin ke klubnya sampai 8 Agustus 2020. Kami sedang bersurat ke klubnya agar dia bisa ikut TC dalam beberapa hari ke depan," ucap Yunus kepada awak media, ketika dihubungi.
[caption id="attachment_360100" align="alignnone" width="900"]
Bek tengah Ipswich Town U-18 Elkan Baggott saat memperkuat timnya menghadapi Queen Park Rangger di kompetisi Junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
PSSI hanya meminta tambahan waktu untuk Elkan agar bisa mengikuti pemusatan latihan di Jakarta hingga berakhir 15 Agustus 2020. Pengunduran Jadwal selama seminggu ini terjadi karena TC Timnas U-19 baru bisa dimulai pada tanggal 7 Agustus 2020. Seperti diketahui semua anggota Timnas Indonesia Senior maupun Timnas U-19 harus menjalani rangkaian tes Covid-19 serta karantina selama 14 hari.
Halaman Selanjutnya ......Elkan Baggott Tidak Ikut TC Jangka Panjang Timnas U-19
PSSI kemungkinan besar mendapatkan ijin untuk tambahan waktu selama seminggu hingga 15 Agustus bagi Elkan Baggott. Namun Manajemen Ipswich Town tidak mungkin memberikan ijin untuk pemusatan latihan jangka panjang Timnas U-19 yang rencananya akan diselenggarakan di Korea Selatan atau di Eropa setelah TC Timnas di Jakarta selesai 15 Agustus 2020. Dengan demikian TC Elkan Baggot bersama Timnas Indonesia bisa berakhir lebih cepat.
Dari sinyal yang diberikan oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam beberapa kesempatan,Timnas U-19 direncanakan berangkat TC ke luar negeri pada medio Agustus 2020. Ketum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule ini menegaskan seleksi para pemain Timnas U-19 maupun Timnas Senior harus diselesaikan di Jakarta.
Dengan demikian Manajer Timnas Shin Tae-yong hanya akan membawa rombongan kecil atau hanya para pemain inti Timnas Senior sekitar 23 pemain dan 23 pemain Timnas U-19 beserta rombongan pelatih untuk TC di luar negeri.
Rencana TC di Korea Selatan bisa batal setelah PSSI menyasar tiga negara Eropa untuk TC tahap selanjutnya. Hanya saja, kecil kemungkinan Elkan bisa mengikuti TC di luar negeri tersebut. Meski demikian pihak klub Ipswich Town akan melepas Elkan Baggott saat Timnas U-19 bertanding di putaran Final AFC U-19 di Uzbekhistan yang rencananya akan diselenggarakan 14 hingga 30 Oktober 2020.
"Kalau tidak bisa tambah hari untuk TC, klub Baggott setuju dia boleh ikut Piala Asia U-19 2020. Kemungkinan memang Baggott tidak akan ikut TC panjang di luar negeri. Dia kemungkinan akan gabung saat di Uzbekistan," tutur Plt Sekjen Yunus Nusi.
Manajer Pelatih Timnas Shin Tae-yong kini sedang menyusun kerangka Timnas U-19 selema TC di Jakarta. Dari 46 pemain, Shin Tae-yong dan jajaran pelatih telah memangkas 11 pemain Timnas U-19 untuk dipulangkan. Ini artinya masih ada 35 pemain yang bertahan di seleksi Timnas U-19 hingga hari Jum’at 15 Agustus 2020.
Sesuai hasil Drawing AFC diselenggarakan di Kuala Lumpur Malaysia, Timnas Indonesia U-19 berada di Grup A Piala Asia U-19 bersama Kamboja, Iran, dan tuan rumah Uzbekistan. Elkan Baggott sendiri mengaku senang menjalani TC bersama Skuat Merah-Putih untuk pertama kalinya.
Elkan mengaku bangga mendapat kesempatan yang diberikan oleh Manajer Pelatih asal Korea Selatan ShinTae-yong. Baggott menyebutkan bahwa Tae-yong punya kualitas, dan merupakan sosok arsitek yang bijaksana.
"Jelas dia merupakan pelatih yang sangat bagus, pernah mengalahkan Jerman di Piala Dunia bersama Korea Selatan. Saya pikir kami bisa belajar banyak dari dirinya," ungkap Baggott.
Pemain berdarah Inggris ini bertekad ingin menjadi bagian Timnas U-19 Indonesia di Piala Dunia U-20 2021. Elkan Baggott yang berusia 17 tahun itu lahir dari seorang ibu berdarah Indonesia dan ayahnya berdarah Inggris.
[caption id="attachment_360104" align="alignnone" width="900"]
Elkan Baggott baru sembuh dari cidera saat memperkuat Ipswich Town U-18 mengalahkan Bristol City di kompetisi junior Inggris U-18. (Foto : Elkan Baggott)[/caption]
Shin Tae-yong melirik Elkan Baggott karena pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini memiliki skil yang mumpuni dan ditunjang postur tubuhnya yang tinggi mencapai 194 cm. Stopper Ipswich Town Elkan Baggott dibutuhkan Timnas U-19 untuk menghalau serangan lawan dari bola bola atas.
Baca Juga :
