Babi itu mengambil tas kuning berisi laptop milik pria yang sedang berjemur dalam keadaan telanjang di tempat pemandian. Mungkin babi mengira berisi makanan, dan dikejar oleh pria itu ke semak-semak.
Seorang lelaki telanjang bulat mengejar babi hutan di sebuah tempat pemandian di Berln setelah mencuri tas berisi laptop, ia mendapat tepuk tangan oleh pengunjung lain atas keberhasilannya.Dilansir dari The Guardian , Sabtu (8/8/2020), seorang fotografer mengabadikan sebuah momen lucu ketika seorang pria tak dikenal mengejar seekor babi yang mencuri tasnya dengan kondisi telanjang."Alam menyerang balik," tulis Adele Landauer, seorang pelatih pribadi, di Facebook.[caption id="attachment_359190" align="alignnone" width="600"]
Foto dari sudut berbeda pria telanjang yang mengejar babi pencuri laptop (Foto: Facebook/ Adele Landauer)[/caption]"Saya menunjukkan foto itu kepada pria itu, dia tertawa terbahak-bahak dan memberi saya izin untuk mempublikasikannya." jelas Adele Landauer.Pria itu berjemur dengan kondisi telanjang di Teufelssee di Berlin barat, sebuah kebiasaan yang populer dan legal di ibu kota Jerman sebagai bagian dari apa yang dikenal sebagai FKK, atau Freikörperkultur (budaya tubuh bebas).Babi hutan, yang semakin sering muncul di muka umum, rupanya melihat pizza sedang dimakan oleh pengunjung pemandian.Kemudian babi tersebut mengambil tas kuning berisi laptop milik pria itu, mungkin babi mengira berisi makanan, dan dikejar oleh pria itu ke semak-semak."Karena tas itu berisi laptopnya, dia memberikan segalanya, meski dengan baju ulang tahunnya (telanjang)," jelas Landauer.Pelarian babi hutan itu terhalang oleh sebuah kotak kardus. Pria itu bertepuk tangan dan menyentuh tanah dengan tongkat, mendorong babi hutan untuk menjatuhkan laptopnya."Ketika dia kembali dari hutan, semua orang bertepuk tangan padanya." ujar saksi yang melihat insiden kocak tersebut.Derek Ehlert, anggota komisi hewan liar Berlin, mengatakan kepada media lokal bahwa insiden seperti itu menjadi semakin sering, dan bahwa rubah juga menjadi pengunjung tetap resor tepi danau Berlin."Kami mengimbau masyarakat untuk tidak panik dalam kasus seperti ini," ujarnya."Sejauh ini kami tidak mendapat laporan cedera - hewan cukup terbiasa dengan manusia." sambungnya. The Guardian
Baca Juga :