Pasca Gubernur Kepri, Isdianto dan sejumlah staf dinyatakan positif covid-19, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kepri memprediksi akan terjadi lonjakan kasus covid-19 di Tanjungpinang dan Bintan, Kepulauan Riau. Kini tim gugus tugas sedang mempersiapkan dua lokasi baru untuk karantina.
Persiapan lokasi baru untuk karantina pasien covid-19 dilakukan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kepri karena keterbatasan jumlah ruangan dan tempat karantina di rumah sakit rujukan. Untuk sementara ini RS rujukan adalah RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang dan rumah singgah yang dijadikan sebagai lokasi karantina saat ini.[caption id="attachment_357059" align="alignnone" width="1287"] Salah satu tempat karantina pasien covid-19 di Kepri (Foto: ANTV/ Kurnia Syaifullah)[/caption]Persiapan lokasi baru karantina pasien covid-19 tersebut setelah digelarnya tes swab massal yang diikuti oleh lebih dari 700 warga Tanjungpinang dan Bintan yang mengikuti acara gubernur, pasca dilantik pekan lalu.Dua lokasi yang kini sedang dipersiapkan untuk lokasi baru karantina yaitu; Gedung Lembaga Pemantau Mutu Pendidikan yang berlokasi di Bintan dengan kapasitas 80 tempat tidur. Selain itu ada ex hotel Bali yang kini berganti nama menjadi Sunrise Hotel yang berada di Tanjungpinang, dengan kapasitas empat puluh tempat tidur .Selain dua lokasi tersebit jika jumlah pasien terus meningka, tim gugus tugas juga mempersiapkan lokasi cadangan yaitu Asrama Haji Provinsi Kepri yang berlokasi di Tanjungpinang.Kepala Dinas Kesehatan Kepri yang juga juru bicara gugus tugas Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan hingga kini sudah lebih dari 700 orang yang menjalani tes swab paska gubernur Kepri terpapar covid-19.Hingg kini tim gugus tugas Kepri masih menunggu hasil tes swab ratusan orang yang mengikuti acara gubernur Kepri tersebut.Kurnia Syaifullah | Tanjungpinang, Kepri
Baca Juga :