Rahmad Darmawan kehilangan sahabat karibnya Satya Bagja Ijatna. Mantan pelatih Timnas Indonesia Putri ini meninggal dunia pada hari Senin (03/08/2020) malam WIB.
Sepanjang kariernya, Satia Bagdja Ijatna dikenal dekat dengan sosok pelatih Rahmad Darmawan. Beberapa kali, lelaki kelahiran Jakarta, 9 Mei 1960, tersebut menjadi asisten pelatih Rahmad Darmawan di klub maupun di Timnas Indonesia.Satya Bagja Ijiatna Ijatna juga menjadi asisten Rahmad Darmawan saat RD menangani Persija Jakarta pada 2015. Bahkan saat Rahmad Darmawan memilih untuk menerima tawaran klub asal Malaysia T-Team, Satya Badgja pun disertakan Rahmad Darmawan sebagai salah satu asisten pelatihnya.Setalah dua musim di Malaysia, keduanya pun berpisah. RD kembali ke Tanah Air kemudian kembali melatih Sriwijaya FC, sementara Satia Bagdja Ijatna dipercaya menukangi Timnas Indonesia wanita.Kabar duka bagi dunia sepak bola nasional tersebut disampaikan langsung oleh Coach Rahmad Darmawan melalui pesan aplikasi WhatsAppnya.“Innalillahi Wainnaillaihi Rojiun, InsyaAllah Husnul Khatimah, Selamat jalan kaka, sahabat, rekan kerja, keluarga kami Coach Satia,” tulis Coach RD dalam status WhatsAppnya Senin 3 Agustus 2020 pukul 22:29 Wib.[caption id="attachment_356850" align="alignnone" width="900"] ![Satya Bagja Ijatna meninggal dunia 3/8/2020]()
Sepanjang kariernya, Satia Bagdja dikenal dekat dengan sosok pelatih Rahmad Darmawan. Beberapa kali, lelaki kelahiran Jakarta, 9 Mei 1960, tersebut menjadi asisten pelatih Rahmad Darmawan di klub maupun di Timnas Indonesia. (Foto : Rahmad Darmawan)[/caption]Tak hanya Rahmad Darmawan, kabar meninggalnya Satia Bagdja Ijatna juga disampaikan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, akun resmi PSSI, dan Kurniawan Dwi Yulianto.https://www.instagram.com/p/CDbkieJA0JR/Sebelum meninggal dunia, Satia Bagdja dikenal sebagai sosok pelatih sepak bola nasional. Dirinya pernah memimpin Timnas Indonesia Putri di ajang Asian Games 2018 dan juga Piala AFF Wanita pada bulan Juni hingga Juli 2018.Pada ajang Asian Games 2018, skuat Satia Bagdja hanya mampu berada di posisi ketiga klasemen Grup A, dengan hanya meraih tiga poin dari satu kemenangan dan dua kekalahan. Kala itu, Timnas Indonesia wanita berada satu grup dengan Korea Selatan, Chinese Taipei, dan Maldives.Pada tahun lalu, tepatnya bulan Juli 2019, Satia Bagdja juga sempat mencoba peruntungan dengan menakhodai tim Liga 2 Persiba Balikpapan. Satya Bagja dipercaya untuk melatih tim Liga 2, Persiba Balikpapan untuk menggantikan pelatih sebelumnya Salahudin.Namun, kontraknya bersama Persiba Balikpapan tidak diperpanjang dimusim berikutnya karena manajemen klub asal Kalimantan tersebut menilai Satya Bagja telah gagal membawa tim berjulukan Beruang Madu promosi ke Liga 1.
Sepanjang kariernya, Satia Bagdja dikenal dekat dengan sosok pelatih Rahmad Darmawan. Beberapa kali, lelaki kelahiran Jakarta, 9 Mei 1960, tersebut menjadi asisten pelatih Rahmad Darmawan di klub maupun di Timnas Indonesia. (Foto : Rahmad Darmawan)[/caption]Tak hanya Rahmad Darmawan, kabar meninggalnya Satia Bagdja Ijatna juga disampaikan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, akun resmi PSSI, dan Kurniawan Dwi Yulianto.https://www.instagram.com/p/CDbkieJA0JR/Sebelum meninggal dunia, Satia Bagdja dikenal sebagai sosok pelatih sepak bola nasional. Dirinya pernah memimpin Timnas Indonesia Putri di ajang Asian Games 2018 dan juga Piala AFF Wanita pada bulan Juni hingga Juli 2018.Pada ajang Asian Games 2018, skuat Satia Bagdja hanya mampu berada di posisi ketiga klasemen Grup A, dengan hanya meraih tiga poin dari satu kemenangan dan dua kekalahan. Kala itu, Timnas Indonesia wanita berada satu grup dengan Korea Selatan, Chinese Taipei, dan Maldives.Pada tahun lalu, tepatnya bulan Juli 2019, Satia Bagdja juga sempat mencoba peruntungan dengan menakhodai tim Liga 2 Persiba Balikpapan. Satya Bagja dipercaya untuk melatih tim Liga 2, Persiba Balikpapan untuk menggantikan pelatih sebelumnya Salahudin.Namun, kontraknya bersama Persiba Balikpapan tidak diperpanjang dimusim berikutnya karena manajemen klub asal Kalimantan tersebut menilai Satya Bagja telah gagal membawa tim berjulukan Beruang Madu promosi ke Liga 1.Baca Juga :
