Lantaran tak kunjung laku dijual, pesawat kepresidenan Meksiko yang tadinya parkir di Amerika Serikat (AS), akhirnya dipulangkan kembali ke Meksiko.
Setelah lebih dari 1,5 tahun parkir di AS untuk dijual, pesawat kepresidenan Meksiko jenis Boeing 787 Dreamliner dipulangkan ke Meksiko, Rabu (22/7/2020).Presiden Meksiko Lopex Obrador sendiri yang mengumumkan pemulangan pesawat dari AS.Sementara lewat siaran televisi, pesawat jet bermesin ganda itu telah mendarat di Bandara Internasional Kota Meksiko pada Rabu sore waktu setempat dan kemudian dibawa ke hanggar kepresidenan. Sebelumnya, pesawat itu memang sengaja dibawa ke negeri Paman Sam untuk dijual. Namun hingga kini Pemerintah Meksiko belum menemukan tawaran yang cocok. Penawaran yang masuk masih di bawah 130 juta dollar atau setara Rp1,8 triliun, nilai pesawat yang ditaksir oleh lembaga dukungan PBB.Pada awal bulan ini, pemerintah menyebut lagi mempertimbangkan tawaran harga 120 juta dollar AS oleh calon pembeli yang tidak disebutkan identitasnya.Namun pembeli itu akan membayarnya dalam bentuk uang tunai dan peralatan medis.Menurut Presiden Obrador, penawar itu masih tertarik bahkan sudah menyetor uang muka.Belum jelas apakah pemulangan pesawat ini terkait dengan masuknya penawaran itu. Yang jelas, pemerintah Meksiko kini membutuhkan banyak peralatan medis mengingat pandemi corona yang merajalela di negaranya.Sementara pesawat yang dibeli di masa pemerintahanan Presiden Enrique Pena Nieto pada 2012 ini memiliki sederet fasilitas yang super mewah. Mulai dari kamar mandi berlapis marmer, kapasitas kursi hanya 80 orang saja dan memiliki kamar suite lengkap dengan kamar mandi pribadi.Namun pemerintah berikutnya yang dipimpin Presiden Lopez Obrador memutuskan menjual pesawat ini karena merasa tidak membutuhkannya. Apalagi ia melihat masih banyak masyarakatnya yang hidup di bawah garis kemiskinan.
Reuters
Tak Laku Dijual, Pesawat Kepresidenan Meksiko Dipulangkan dari AS
Kamis, 23 Juli 2020 - 12:05 WIB