Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abd Halim Iskandar menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden, sedang menanggapi marahnya Presiden kepada menteri-menterinya, hHalim memaklumi karena situasi memang tengah memerlukan ketegasan.
Mendes PDTT menyampaikan keterangannya usai mengikuti acara peletakan batu pertama pembangunan pengembangan rumah sakit NU Jombang, Jawa Timur.Selain Halim Iskandar, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menaker Ida Fauziyah serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa, juga hadir dalam acara ini.Mendes Halim Iskandar menjelaskan adanya kebijakan pemerintah atas pertambahan tiga bulan BLT covid-19 yang bersumber dari dana desa.Setelah tiga bulan tahap pertama tuntas, mulai tiga bulan tahap dua, sehingga seluruhnya menjadi enam bulan.Namun tambahan tiga bulan berikutnya, tidak sebesar Rp600 ribu per keluarga penerima manfaat, melainkan sebesar Rp300 ribu.Bagi desa yang pencairannya dimulai bulan April akan berakhir bulan September, sedang bagi desa yang besaran dana desanya tidak cukup, bisa secukupnya, misalnya dua bulan saja.Masalah reshuffle menurut Halim sepenuhnya merupakan hak prerogratif Presiden, karena yang tahu ada
reshuflle atau tidak hanya Presiden.Mengenai marahnya Presiden terhadap menteri-menterinya, menurut Halim wajar sebagai pemimpin yang bertanggungjawab penuh terhadap penduduk 250 juta jiwa, dan pada situasi yang memang membutuhkan sikap tegas. Umar Sanusi | Jombang, Jawa Timur
Baca Juga :