Seorang prajurit TNI tewas dan seorang lainnya terluka dalam misi PBB di Kongo. Sekjen PBB Antonio Gutteres kutuk pelaku serangan dan menyebutnya sebagai penjahat perang.
Sersan Mayor Rama Wahyudi yang bertugas sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB di Kongo (MONUSCA) tewas diserang milisi yang menamakan diri Allied Democratic Force (ADF), Senin (22/6/2020).Seorang prajurit TNI lainnya bernama M Syafii Makbul mengalami perawatan akibat luka-luka yang dideritanya. Dalam situs PBB dilaporkan kini Syafii dalam kondisi stabilSerangan terjadi saat pasukan PBB berpatroli dekat Kota Beni, yang terletak di bagian Timur negara itu. Tiba-tiba saja kelompok bersenjata yang awalnya berasal dari Uganda.Sekjen PBB Antonio Gutteres menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban dan pemerintah Indoensia atas gugurnya prajurit TNI dalam kejadian ini.Gutteres juga mendesak pemerintah Kongo menyelidiki kasus serangan ini. Ia menyebutnya, penyerangan terhadap pasukan PBB dapat disebut sebagai penjahat perang.Milisi ADF juga pernah menyerang pasukan PBB dekat perbatasan Uganda pada 2017 dan menewaskan 15 pasukan PBB.
Baca Juga :