Satu warga Desa Bawadesolo, Kecamatan Gunungsitoli Idanoe, Kepulauan Nias, Sumatera Utara menjadi pasien pertama positif covid-19. Warga ini sebelumnya menjalani rapid test dengan hasil reaktif dan menjalani swab test juga positif covid-19 di RSUD Gunungsitoli.
Satu keluarga korban pertama covid-19 di Kota Gunungsitoli, akhirnya diperiksa dengan rapid test oleh petugas dinas kesehatan. Selain itu sejumlah warga desa yang sempat kontak dengan si pasien juga melakukan rapid test.Pasien yang berinisial RL sebelumnya diketahui datang dari Manado menuju Pulau Nias untuk menghadiri pemakaman orang tuanya yang meninggal dunia. Pasien RL diketahui terpapar positif covid-19, saat mengurus surat kesehatan untuk melakukan perjalanan kembali keluar Nias, namun hasil rapid-tesnya reaktif. Dari hasil rapid test korban akhirnya di isolasi di RSUD Gunungsitoli, kemudian di swab test dan hasilnya positif covid-19. Mengetahui korban positif covid-19, dinas kesehatan langsung turun ke kediaman korban guna melakukan penyemprotan serta rapid test bagi sejumlah warga desa.“ Pasien ini diketahui datang dari Manado, untuk menghadiri pemakaman orangtuanya yang meninggal dunia. Pada saat mengurus surat kesehatan di puskesmas untuk meninggalkan Nias, ternyata dari hasil rapid test RL reaktif dan hasil swab test juga positif, kini pasien diisolasi di RSUD Gunungsitoli“ ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, Wilser Juliadi Napitupulu.Camat Gunungsitoli, Dasma Telaumbanua, SH mengatakan, guna memutus rantai penyebaran covid-19 di Kecamatan Idanoi, pasca adanya warga terpapar covid-19, pihak kecamatan merencanakan akan melakukan isolasi desa.Sejak pandemik covid -19, Kepulauan Nias sempat di nyatakan zona hijau bebas covid hingga beberapa bulan. Akibat di bukanya sejumlah akses keluar masuk transportasi arus penumpang baik pelabuhan maupun bandara, kini Kepulauan Nias terpapar covid -19 yang dibawa oleh sejumlah warga pendatang.One Man Halawa |Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara
Baca Juga :
